TAHUN depan delapan emoji baru hadir di ponsel dan komputer. Emoji itu berupa wajah lelah dengan kantung mata, sayuran akar, harpa, pohon tanpa daun, sekop, percikan ungu, dan bendera untuk pulau terpencil di Selat Inggris bernama Sark.
Emojipedia, situs referensi emoji yang populer, merilis gambar sampel beberapa bulan lalu. Baru-baru ini, Unicode Consortium, organisasi nirlaba yang mengawasi standar emoji global dan rilis baru, menyetujui daftar emoji baru tersebut.
Pengguna ponsel dapat mulai menggunakan emoji baru ini di “berbagai perangkat digital dalam beberapa bulan ke depan dan sepanjang tahun 2025,” kata Emojipedia.
Baca juga : Samsung Galaxy A35 5G, Ponsel Mid-Range dengan Fitur Iuran pertanggunganum yang Menggoda
Emoji wajah lelah memenangkan penghargaan sebagai emoji “paling ditunggu” di World Emoji Awards, menerima lebih dari 60% suara. Emoji percikan dan sekop menempati posisi kedua dan ketiga.
Meskipun emoji-emoji tersebut mungkin terlihat lucu, pohon tanpa daun dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran tentang kekeringan dan perubahan iklim, menurut Brian Baihaki, yang mengajukan emoji tersebut ke Unicode Consortium.
“Kekeringan adalah bagian alami dari siklus iklim, selama jutaan tahun pohon telah beradaptasi dengan kondisi keras ini,” tulis Baihaki. “Tetapi iklim sedang berubah, kekeringan menjadi lebih sering terjadi, parah, dan bahkan menyebar ke tempat lain dalam waktu singkat.”
Layanan operasi yang berbeda, seperti Apple iOS dan Android Alphabet, serta perusahaan lain, memiliki interpretasi tersendiri terhadap desain emoji.
Interpretasi ini dapat memicu kontroversi, seperti kesalahan Google dalam menempatkan busa yang melayang di atas gelas bir yang setengah penuh, serta penempatan bahan yang salah (keju di bagian bawah) pada emoji hamburger mereka. Kedua kesalahan tersebut telah diperbaiki. (CNN/Z-3)
