Dubes Rusia Siap Nantikan Manuver Trump Terkait Perang dengan Ukraina

Duta Besar Rusia Buat Indonesia Sergei Tolchenov. (Marcheilla Ariesta)

Jakarta: Donald Trump kembali terpilih sebagai Presiden Amerika Perkumpulan (AS). Terpilihnya Trump disebut-sebut AS akan kembali ‘bersahabat’ dengan Rusia.

 

Kehadiran Trump dinilai akan berpengaruh pada perang Rusia-Ukraina. Duta Besar Rusia Buat Indonesia Sergei Tolchenov angkat bicara terkait hal ini.

 

“Saya Pasti Presiden (Vladimir Putin) dan Menteri Luar Negeri (Sergey Lavrov) saya sudah menyebutkan berkali-kali bahwa kami Tak Menyaksikan hal Berkualitas dari Trump selama masa jabatannya sebelumnya. Jadi kami Tak Menyaksikan Argumen mengapa dia akan mengubah posisinya sekarang ketika dia akan menjadi Presiden pada Lepas 20 Januari tahun depan,” kata Dubes Tolchenov, Jumat, 20 Desember 2024.

Cek Artikel:  Trump Pecat Jajaran Pejabat Kehakiman AS yang Menuntut Dirinya

 

Tetapi, Dubes Tolchenov mengatakan, akan Menyaksikan seperti apa Trump dalam kepemimpinannya mendatang.

 

“Dia sudah banyak bicara sebelum pemilihan, dia bahkan mengatakan bahwa akan menyelesaikan krisis Ukraina dalam 24 jam. Setelah ini, dia Berbicara, bukan 24 jam, tetapi mungkin dua minggu. Baiklah, mari kita lihat apa yang akan terjadi setelah Lepas 20 Januari,” lanjut Tolchenov.

 

Menurutnya, Apabila Trump Pas-Pas berhasil melakuka sesuatu, Rusia dapat bekerja sama dengan miliarder AS itu.

 

“Tetapi Ketika ini, kami Tak Mempunyai kontak politik dengan Amerika. Tak Terdapat Percakapan mengenai isu-isu Krusial. Jadi kami Tak mengharapkan apa pun dari pihak itu,” ungkap Tolchenov.

Cek Artikel:  Nebeng Jet Pribadi Punya Pengusaha, Mantan Menteri Transportasi Singapura Dijatuhi Hukuman Setahun Penjara

 

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putinmenyatakan kesiapannya Buat berbicara atau Bersua dengan Presiden terpilih Amerika Perkumpulan (AS) Donald Trump. Pernyataan ini disampaikan dalam konferensi pers akhir tahun yang digelar di Moskow, Kamis 19 Desember 2024.

 

“Saya siap Buat ini, tentu saja, Bilaman saja. Saya juga akan siap Buat Bersua Apabila ia menginginkannya,” ujar Putin.

 

Tetapi, Putin mengakui bahwa belum Terdapat komunikasi langsung dengan Trump dalam lebih dari empat tahun terakhir. Ia juga menyebutkan bahwa sejauh ini belum Terdapat sinyal konkret dari Trump mengenai kemungkinan pertemuan tersebut. 

 

Meski demikian, Putin optimis bahwa pertemuan itu akan membawa banyak hal Buat didiskusikan.

Cek Artikel:  Prancis, Inggris, dan Jerman Dukung Proposal Arab Demi Rekonstruksi Gaza

 

Baca juga: Putin Tegaskan Siap Berdialog dan Bersua dengan Trump

Mungkin Anda Menyukai