Atlet angkat besi Tiongkok Li Fabin dan Hou Zhihui mempertahankan gelar mereka di Olimpiade Paris 2024, sementara Tiongkok juga meraih emas pertamanya dalam renang artistik pada Rabu (7/8) atau Kamis dini hari WIB.
Li yang berusia 31 tahun mencetak rekor Olimpiade untuk angkatan snatch seberat 143kg untuk mempertahankan gelar olimpiadenya di kelas 61kg putra. Demi Nomortan clean and jerk, ia mampu mengangkat beban seberat 167kg sehingga total angkatannya adalah 310kg, sekaligus meraih medali emas.
“Saya akan menilai penampilan saya 9 dari 10, satu-satunya kelemahan adalah hasil clean and jerk saya tidak terlalu bagus,” kata Li, seperti dilansir Xinhua.
“Saya sempat berpikir untuk pensiun, namun antusiasme penonton hari ini membuat saya ragu untuk mundur. Meski usia bertambah, saya mungkin akan terus maju,” imbuhnya.
Tiongkok kembali mempertahankan medali emas angkat besi beberapa jam kemudian ketika Hou Zhihui menang di kategori 49kg putri. Pemenang bertahan berusia 27 tahun itu mengangkat beban 89kg dalam angkatan snatch dan mencetak rekor untuk angkatan clean and jerk dengan beban seberat 117kg. Dengan total Nomortan 206kg, ia mengungguli Mihaela Cambei dari Rumania dengan selisih 1kg, yang mendapat medali perak. (M-3)