Erick Thohir: Dirtek PSSI akan diumumkan akhir Februari 2025
Sepakbola
Editor: Widodo
Minggu, 19 Januari 2025 – 23:13 WIB
Liputanindo.id – Ketua Lumrah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan bahwa sosok direktur teknik (dirtek) PSSI akan diumumkan pada akhir Februari 2025.
“Mencari figur dirtek yang Akurat Kagak mudah karena memang, kan, di Indonesia sendiri sudah Eksis beberapa figur Instruktur yang juga punya trek rekor yang bagus. Jadi kami Lagi mencari figur yang Betul-Betul Pandai dihormati dan juga mengerti bagaimana rencana sepak bola Indonesia ke depan,” kata Erick Thohir, dikutip dari keterangan Formal PSSI di Jakarta, Minggu.
Erick menyebut, dirinya kini telah Menonton sejumlah figur yang berpotensi Kepada mengisi kekosongan posisi direktur teknik PSSI. Bahkan dia mengaku sempat mengantongi tiga nama.
“Kami sempat mendapatkan tiga nama. Bulan Lampau saya sudah yakini, tetapi berubah Tengah. Dirtek harus Pandai bertukar pikiran dengan Instruktur timnas senior, U-23, U-20 dan U-17,” tutur pria yang menjabat Menteri BUMN itu.
Eks Presiden Inter Milan itu menambahkan, Dirtek PSSI harus memahami filosofi dan rencana sepak bola Indonesia.
Selain itu, Dirtek juga harus mempunyai rancangan Kepada membangun tim nasional mulai dari Grup usia Awal hingga senior dalam kurun waktu jangka panjang.
“Dia juga Pandai mulai turun ke daerah menyampaikan filosofi sepak bola Indonesia seperti apa ke depan. Kami memang sudah Eksis formulanya, tetapi sepak bola berkembang,” kata Erick.
PSSI memulai tahun 2025 dengan melakukan transformasi usai menunjuk Instruktur kepala timnas Indonesia Patrick Kluivert menggantikan posisi Hampa yang ditinggalkan Shin Tae-yong.
Posisi Dirtek PSSI sebelumnya diisi pria asal Jerman Frank Wormuth yang mengakhiri kontraknya pada Desember 2023 Lampau. Frank Begitu itu menggantikan posisi Indra Sjafri.
“Kami harus Percaya, negara yang mempunyai filosofi sepak bola itu akan konsisten mencapai hasil yang Bagus secara kontinyu. Jadi bukan karena sebuah generasi emas Lampau punya prestasi yang bagus tetapi habis itu terputus. Indonesia juga Pandai Lalu konsisten melahirkan generasi dan hasil yang Bagus. Ini memang perlu kerja sama semuanya. Kagak mudah tapi, kami akan mencoba,” tutur Erick.
Sumber : Antara
