Liputanindo.id – Perserikatan Inggris – Manajer Manchester United, Ruben Amorim mengaku Kalau anak asuhnya itu tampak kurang berani, yang berujung pada kegagalan mereka mendulang kemenangan Ketika hadapi Ipswich Town dalam lanjutan Perserikatan Inggris musim ini.
Ruben Amorim harus memulai debutnya sebagai manajer Manchester United dengan hasil kurang maksimal. Setan Merah hanya bermain imbang 1-1 melawan Ipswich Town, Minggu (24/5) malam WIB.
Marcus Rashford sejatinya Bisa langsung membawa United unggul Ketika laga baru berjalan dua menit. Tetapi, kubu tuan rumah Bisa menyamakan kedudukan lewat aksi dari Omari Hutchinson di menit ke-43′.
Di babak kedua Man United memang Bisa mengembangkan permainan. Tapi berbagai usaha mereka Lagi gagal berbuah gol, hingga pada akhirnya harus mengakhiri laga dengan skor 1-1.
Amorim lantas berbicara tentang laga pertamanya sejak menggantikan Erik ten Hag itu. Amorim menyesalkan anak asuhnya yang terkesan takut dan Lagi membutuhkan sejumlah perbaikan Kepada laga selanjutnya.
“Kalau Engkau Menonton babak pertama, dapat Menonton bahwa mereka sedikit takut. (Morsy) selalu sendirian. Kami harus mengejarnya. Hutchinson selalu berada di ruang Hampa, Jonny Evans Sebaiknya menekan pemainnya tetapi ketika kami Bukan Mempunyai latihan,” ujar Amorim dilansir Goal.
Baca Juga:
“Sulit Kepada mengatakan Seluruh reaksi kepada para pemain, kami Mempunyai dua hari sehingga mereka sedikit bingung. Kami harus Menonton data, memahami data dan Menonton hal tersebut,” tambah Amorim.
“Pertama, kami harus memahami permainan, perlu jauh lebih Berkualitas secara fisik Kepada mengatasi tekanan tinggi, volume lari berkecepatan tinggi, Seluruh hal tersebut. Tetapi kami membutuhkan waktu Kepada memperbaiki hal-hal tersebut.”
Selalu update Informasi terbaru seputar Perserikatan Inggris hanya di Liputanindo.id
