Deteksi Pagi Kelainan Jantung pada Anak, Waspadai Gejala Biru

Deteksi Dini Kelainan Jantung pada Anak, Waspadai Gejala Biru!
Kelainan jantung bayi(Ilustrasi)

ANAK yang baru lahir sering kali mengalami biru pada ujung jari dan beberapa organ tubuh lainnya, yang Dapat menjadi tanda kelainan jantung.

Ketika gejala ini muncul, petugas kesehatan perlu segera melakukan tindakan medis Demi mendiagnosis kondisi tersebut.

Menurut Dokter Spesialis Bedah Toraks dan Kardiovaskular dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Suprayitno Wardoyo, kelainan jantung pada anak dapat dibagi menjadi dua kategori, Ialah kelainan jantung biru dan Kagak biru.

Anak yang mengalami kelainan jantung dengan gejala biru biasanya Mempunyai kadar oksigen dalam darah yang lebih rendah dari normal, dengan saturasi oksigen di Dasar 90%.

Gejala Kelainan Jantung Biru pada Anak

Kelainan jantung bawaan yang menyebabkan gejala biru pada anak terjadi akibat Kategori darah yang kurang oksigen. Hal ini dapat disebabkan oleh penyempitan Kategori darah dari bilik kanan jantung yang Sebaiknya mengalir ke paru-paru Demi mendapatkan oksigen.

Cek Artikel:  COP29 Pendanaan Iklim Mendunia Jadi Sorotan Esensial

Akibat penyempitan tersebut, darah lebih banyak mengalir ke sistemik (sirkulasi tubuh), bukan ke paru-paru. Dalam beberapa kasus, darah yang kurang oksigen mengalir ke seluruh tubuh, menyebabkan gejala biru pada bibir dan ujung jari.

“Gejala biru pada anak biasanya langsung terlihat setelah Natalis, terutama pada bibir dan ujung jari, sehingga mudah terdeteksi oleh orang Uzur atau tenaga medis,” kata Suprayitno.

Deteksi Kelainan Jantung Kagak Biru

Berbeda dengan kelainan jantung biru, kelainan jantung Kagak biru lebih sulit dideteksi.

Meskipun demikian, tenaga medis di fasilitas kesehatan dapat mendeteksinya dengan pemeriksaan lebih mendalam, misalnya dengan mendengarkan Bunyi jantung yang Kagak normal, yang merupakan tanda kelainan.

Waspadai Gejala Biru pada Anak

Gejala biru pada anak harus diwaspadai, karena Apabila Kagak segera ditangani, kelainan jantung dapat menyebabkan komplikasi serius.

Gejala biru Dapat Mempunyai derajat ringan, sedang, atau berat. Pada kasus ringan, anak hanya terlihat sedikit biru dan Dapat memburuk Ketika menangis atau mengejan.

Cek Artikel:  Kenali Apa Itu Hari Pelajar Global, Sejarah, Tujuan, Maksud, dan Langkah Merayakannya

Tetapi, pada kasus berat, anak dapat terlihat sangat biru segera setelah Natalis, yang mengindikasikan kondisi yang lebih serius.

Suprayitno menekankan pentingnya deteksi Pagi.

“Apabila anak terlihat biru, segera periksakan ke dokter anak atau dokter spesialis jantung anak Demi Analisa lebih lanjut,” ujarnya.

Penyebab Kelainan Jantung Bawaan

Kelainan jantung bawaan pada anak umumnya Kagak Mempunyai penyebab Niscaya. Tetapi, Eksis beberapa Unsur yang Dapat meningkatkan risiko terjadinya kelainan jantung, seperti infeksi yang dialami ibu selama masa kehamilan, terutama pada trimester pertama.

Penggunaan obat-obatan tertentu tanpa pengetahuan bahwa ibu hamil, serta konsumsi alkohol, juga dapat memengaruhi pembentukan jantung janin.

Tindakan Operasi Demi Kelainan Jantung Bawaan

Pada beberapa kasus kelainan jantung bawaan seperti Tetralogi of Fallot (ToF), tindakan operasi bedah jantung Dapat diperlukan.

Meskipun tindakan ini Mempunyai risiko, seperti penggunaan mesin jantung dan kemungkinan peradangan pascaoperasi, operasi tersebut Dapat mengembalikan fungsi jantung anak ke kondisi normal.

Cek Artikel:  Pemerintah dan DPR-RI Sosialisasikan Revisi UU KSDAHE

“Rata-rata tingkat keberhasilan operasi di Indonesia mencapai 98%, meskipun di luar negeri Bilangan keberhasilannya sudah mencapai 100%,” ungkap Suprayitno.

Deteksi Pagi dengan USG 3D

Demi deteksi Pagi kelainan jantung pada janin, kemajuan teknologi kini memungkinkan penggunaan USG 3D oleh dokter spesialis obstetri dan ginekologi.

Teknologi ini dapat membantu mendeteksi kelainan jantung sebelum Natalis, sehingga orang Uzur dan tenaga medis dapat merencanakan perawatan yang Betul.

“Deteksi Pagi kini sudah sangat memungkinkan di Indonesia. Dengan pengetahuan mengenai kelainan yang diderita bayi sejak dalam kandungan, persiapan Natalis Dapat dilakukan di rumah sakit dengan fasilitas yang memadai,” tutup Suprayitno.

Krusial bagi orang Uzur dan tenaga medis Demi waspada terhadap gejala biru pada anak, yang Dapat menjadi tanda kelainan jantung bawaan.

Deteksi Pagi, Bagus melalui pemeriksaan fisik maupun teknologi medis, sangat membantu dalam penanganan kelainan ini agar anak dapat menerima perawatan yang optimal. (Z-10)

 

Mungkin Anda Menyukai