DESAIN merupakan jembatan penghubung manusia dengan kehidupan sekitarnya. Karena itu, suatu desain terkait dengan beberapa hal, salah satunya ialah budaya. Inilah yang menjadi prinsip seorang product and industrial designer, Hendro Hadinata.
Atas dasar pemikiran tersebut, Hendro berupaya mendesain produk dengan memasukkan budaya Indonesia. “Budaya kita perlu diterapkan dalam desain sebagai jembatan pada kehidupan,” ujarnya.
Upaya Hendro seperti memasukkan warna pilihan khas Indonesia seperti warna rotan dan jati. Begitu pun kayu, anyaman, kain, diyakininya menjadi tren untuk memperkuat rasa tropis.
Baca juga : Dukung Ekonomi Kreatif, Mister Potato dan Kemenparekraf Kolaborasi
Isu utama lainnya, lanjut Hendro, yaitu berkelanjutan. Dalam hal ini, kekuatan ketahanan produk terkait isu berkelanjutan. “Ini seperti Blum yang membuat produk dengan desain yang benar-benar matang sehingga dapat tahan lama.”
Hendro menyebut hal itu karena perusahaan asal Austria itu merancang furnitur dapat digunakan tanpa hambatan hingga 20 tahun masa pakai. Seluruh produk Blum yang ditawarkan di Indonesia diproduksi di Eropa.
Pada IFFINA Meubel & Design Expo 2024, perusahaan itu merilis sistem boks terbaru, Merivobox, pocket system Revego, serta sistem bukaan ke atas, sistem engsel, sistem rel, sistem boks, dan teknologi gerak yang canggih. (Z-2)
