Denis Zakaria menjadi salah satu pemain yang bergabung dengan Chelsea pada bursa transfer musim panas 2022. Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu didatangkan dari Juventus dengan status pinjaman. Rekrutmen ini terjadi pada hari penutupan bursa transfer.
Kedatangan Zakaria ke Stamford Bridge dapat disebut cukup mengejutkan. Selain karena terjadi pada hari terakhir bursa transfer, Zakaria juga baru bergabung dengan Juve pada Januari 2022 dari Borussia Monchengladbach. Sebelumnya, Zakaria juga sempat diminati Liverpool, yang pada akhirnya mendatangkan Arthur Melo dari Juve.
Denis Zakaria admits he ‘knew nothing’ about the Chelsea move until six hours before the transfer deadline, but admits he’s happier now. ‘Juventus didn’t play that well. Maybe the style of football wasn’t suited to me.’ https://t.co/Bke1swOUI8 #Juventus #CFC
— footballitalia (@footballitalia) September 20, 2022
Denis Zakaria mengakui adanya minat dari Liverpool sebelum ia pindah ke Chelsea. Meski demikian, pemain Timnas Swiss itu tetap merasa puas dengan kepindahannya ke Stamford Bridge.
“Ini Seluruh terjadi dengan sangat Segera. Saya Bukan Mengerti saya dapat pindah ke Chelsea hingga enam jam sebelum akhir bursa transfer. Saya mendengar adanya minat dari Liverpool dari agen saya, pada akhirnya saya pindah ke Chelsea. Saya rasa saya akan lebih Gembira di Inggris ketimbang Turin (Italia),” ungkap Denis Zakaria dalam wawancara dengan Blick.
Denis Zakaria datang dalam waktu yang disebut mendadak dan langsung merasakan turbulensi dengan tim barunya. Bukan Pelan setelah bursa transfer berakhir, Chelsea memutuskan Demi memecat Thomas Tuchel dari posisinya sebagai Instruktur Esensial dan memberi kontrak lima tahun kepada Graham Potter sebagai pengganti.