Liputanindo.id – Polisi Brazil menangkap seorang Perempuan yang mencoba mengambil pinjaman bank dari seorang pria yang sudah meninggal dunia. Perempuan itu bahkan membawa mayat pria Uzur yang merupakan pamannya sendiri dengan kursi roda ke sebuah bank di Rio de Janeiro, Brazil.
Dalam rekaman yang beredar luas di media sosial, Perempuan bernama Erika Vieira Nunes itu membawa mendiang pamannya di kursi roda ke sebuah bank di Bangu Buat menarik pinjaman sebesar 17.000 real Brazil atau Sekeliling Rp52 juta.
Nunes terlihat memegang pulpen dan menggerakkan tangan pamannya ke sebuah kertas Buat ditandatangani. Pada satu titik dalam video, kepala pria itu terjatuh ke belakang Demi dia berhenti mengangkatnya.
“Om, apakah Engkau mendengarkan? Engkau harus menandatanganinya,” kata Perempuan di dalam video itu, dikutip Marca, Kamis (18/4/2024).
“Dia Tak mengatakan apa-apa, begitulah keadaannya,” lanjutnya.
Karyawan bank pun curiga dengan aksi Nunes yang membawa pria Uzur di kursi roda itu. Pihak staf bank pun melaporkan ke pihak berwajib Buat segera ditangani.
Setibanya di sana, polisi memastikan Paulo Roberto Braga telah meninggal dunia dan langsung menangkap Nunes. Nunes, yang mengaku sebagai pengasuh pamannya dan menuduh pamannya sangat lemah, kini menghadapi kemungkinan tuduhan penggelapan dan penganiayaan terhadap mayat.
“Dia berusaha membuatnya tampak seperti dia yang menandatangani surat-surat itu. Tetapi dia sudah meninggal ketika dia masuk ke bank,” kata kepala Penyelidikan setempat Fabio Luiz.
Terkait motif yang dilakukan oleh Nunes, polisi Tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut. Tetapi polisi memastikan Nunes akan menghadapi tuduhan serius atas tindakannya.
Kuasa hukum Nunes mengatakan bahwa pria itu meninggal dunia di bank. Tetapi analis forensik polisi menetapkan bahwa pria itu meninggal dua jam lebih awal Demi berbaring.
Lebih lanjut, polisi juga akan melakukan pendalam terkait kebenaran Rekanan antara Nunes dengan pria tersebut.

