Dedy Mulyadi Akan Ubah Tata Ruang di Jabar Kalau Terpilih Jadi Gubernur

Liputanindo.id – Bakal calon gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi mengatakan akan melakukan perubahan mendasar tentang tata ruang di Jabar Kalau terpilih menjadi gubernur.

Dedi menjelaskan kaedah leluhur silih asah, siluh asih, silih asuh sudah mulai dilupakan. Pun dengan ideologi Siliwangi.

Mantan Bupati Purwakarta ini Lewat menyebut keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia harus tercipta. Karena itu, dia menyebut akan mengubah tata ruang di Jabar bila terpilih menjadi gubernur.

“Inilah prinsip-prinsip dasar yang mungkin dilupakan dalam perspektif pembangunan di Jawa Barat hari ini. Dan itu akan menjadi sentuhan maka saya akan memulai pembangunan di Jawa Barat dengan melakukan perubahan secara mendasar tentang tata ruang,” kata Dedi di kantor DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jakarta Pusat, Senin (26/8/2024).

Cek Artikel:  Jokowi Lempar Bola ke Prabowo Soal Penandatanganan Keppres Pemindahan Ibu Kota Negara ke IKN

Dedi menjelaskan Eksis empat dimensi kebhinekaan kultur di Jabar, yakni Sunda Kulon, Sunda Priangan, Sunda Cirebonan, dan Sunda Betawi. Dalam tiga tahun ke depan, dia menyebut Kepribadian di masing-masing dimensi Area ini akan terlihat.

Dia pun mengatakan Bukan akan menjadi Gubernur Kota”, tapi “Gubernur Jawa Barat”. 

“Dan nanti kantor gubernur Bukan akan hanya di Gedung Sate. Saya Bukan akan ngantor di gedung Sate dalam setiap hari,” ucapnya.

Politikus Partai Gerindra ini mengatakan dirinya juga akan berkantor di kantor gubernur di kawasan Cirebon, Purwakarta, Bogor, dan Priangan Timur. Dia Lewat menyebut akan menjadi pemimpin yang hadir di tengah-tengah masyarakat

“Publik butuh disitu Eksis pemimpinnya. Karena tugas pemimpin hadir pada sebuah kebutuhan,” tutupnya.

Cek Artikel:  Pusat Keistimewaan di Kendal Dibuka di SMK Negeri 2

Mungkin Anda Menyukai