DOSEN Fakultas Seni Macam-macam dan Desain Institut Teknologi Bandung (ITB) Ira Adriati menyayangkan adanya statemen salah satu calon Wali Kota Bandung yang menyebut Kagak perlu sekolah Demi Pandai melahirkan insan yang kreatif dan Membangun Kota Bandung sebagai kota kreatif dunia.
Pernyataan itu dilontarkan Haru Sudandaru dalam debat Pilwalkot Bandung, Selasa (19/11) malam.
“Sekolah seni Bahkan sangat diperlukan Apabila Mau Membangun Kota Bandung sebagai kota kreatif dunia. Meskipun Eksis Potensi kreatif yang dimiliki seseorang, Tetapi Potensi tersebut harus diasah, sehingga Pandai berkembang dengan optimal,” papar Ira di Bandung, Rabu (20/11)
Menurut dia, harus Eksis pendidikan (sekolah seni). Kalau Belajar sendiri secara alamiah saja. Tapi Demi Tamat di level yang lebih tinggi, Niscaya dia belajar, Niscaya dia meningkatkan kreativitasnya dan itu akan dipercepat kalau seseorang masuk ke sekolah seni.
“Jadi kalau Belajar sendiri Pandai? Ya, Pandai tapi waktunya lebih lelet. Tapi kalau orang yang masuk ke sekolah tinggi seni dia akan dipercepat dengan pendidikan itu,” terangnya.
Ira menambahkan, kreativitas itu perlu dilatih, mungkin Kagak Segala orang skill-nya Pandai.
Dia merasa sudah Pandai Membangun produk dan produknya sudah laku, tapi kemudian stagnan. Demi meningkatkan kreativitas perlu juga skill yang lebih banyak.
Produk keramik yang Eksis di Kiaracondong, contohnya, itu sudah turun temurun diproduksi dan sudah Eksis pasarnya. Tetapi sayangnya Tamat sekarang Tetap stagnan, belum Pandai naik ke pasar Global.
“Demi naik ke tingkat Global, itu kan nantinya perlu akademisi masuk. Lalu bentuknya kalau Mau selera luar negeri, harus kreatif. Bagaimana dia Menonton antara Eropa, Amerika atau Australia kan beda Menonton visualnya beda, ketertarikannya berbeda. Jadi memang perlu orang yang memang dilatih Demi Menonton visi ke depan dan itu Eksis di perguruan tinggi yang melatihnya,” beber Ira.
Dia mengakui Ketika ini kuliah jurusan seni ini Tetap dianggap sebelah mata oleh sebagian orang. Berbeda dengan jurusan lain seperti teknik, bisnis, akuntansi dan ekonomi.
Ira menilai orang yang Tetap Mempunyai stigma pendidikan dalam seni Kagak Krusial adalah orang yang wawasannya Tetap kurang. Karena bagaimanapun sekolah seni Kagak hanya mengajarkan kerajinan tangan saja, lebih dari itu banyak hal yang dipelajari seperti belajar bagaimana menyampaikan pesan melalui visual.
Kota Bandung, tuturnya, sangat berpotensi Demi menjadi kota kreatif di dunia. Demi itu peranan perguruan tinggi dan sekolah-sekolah seni sangatlah Krusial, bukan sebaliknya.
Kota Bandung itu punya banyak potensi dalam hal ini orang-orang yang kreatif, mulai dari industri sablon, industri sepatu Lalu kemudian industri fashion, peralatan daki gunung.
“Tetapi meski industri kreatif menjamur, saya menilai Tetap perlu diorganisir dengan lebih Berkualitas. Pemerintah perlu membantu para pelaku ekonomi kreatif ini Demi diarahkan agar Pandai mempromosikan karyanya,” imbuhnya.
