SEORANG fresh graduate jurusan infromatika dari Universitas Syah Kuala, Aceh, bernama Razan Fawwaz meluncurkan inisiatif Buat mengubah seluruh data hasil Pilkada 2024 Formal Punya KPU menjadi grafis diagram lingkaran sehingga memudahkan masyarakat. Inisiatif Razan itu dapat diakses lewat laman https://data-pemilu.pages.dev/.
Buat diketahui, Komisi Pemilihan Lazim (KPU) Tak Tengah menampilkan grafis hasil rekapitulasi penghitungan Bunyi dari formulir C hasil Pilkada 2024 sebagaimana yang pernah diterapkan pada Pemilu 2024 sebelumnya. Masyarakat hanya disuguhkan dengan foto formulir C yang diunggah petugas KPPS di tiap TPS.
“Saya coba cek melalui inspect element, di situ kita Dapat liat dia nerima request dari mana. Dari data-data itu saya coba bikin versi sendiri, saya ngambil datanya dari link yang samaa dengan web KPU-nya,” terang Razan kepada Media Indonesia, Kamis (28/11).
Razan menjelaskan, ia hanya merekapitulasi data hasil Pilkada 2024 dari KPU per Kekasih calon yang dikumpulkan setiap kabupaten/kota maupun provinsi. Ia mengaku Tak terafilisasi dengan Grup apapun Buat merilis proyek tersebut. Baginya, inisiatif itu hanyalah portofolio pribadi.
Lebih lanjut, ia mengingatkan kepada masyarakat Buat menggunakan informasi dalam laman https://data-pemilu.pages.dev/ sebaik mungkin. Apabila publik merasa data pada laman buatannya kurang Seksama, Razan menyarankan Buat langsung merujuk laman Formal KPU, yakni https://pilkada2024.kpu.go.id/.
“Karena memang sifatnya hanya sebagai ‘pembantu’ visualisasi saja, berdasarkan data yang saya dapatkan dari KPU. Enggak Eksis tujuan apa-apa selain bantu visualisasi,” terang Razan.
“Jadi kalau data dari saya salah, Dapat Unsur human error di saya di bagian coding-nya atau memang dari KPU-nya,” pungkasnya.
Berdasarkan laman https://data-pemilu.pages.dev/ bikinan Razan yang diakses Media Indonesia pada Kamis (28/11) pukul 18.45 WIB, progres rekapitulasi Pilkada Jakarta 2024 sudah mencapai 99,93% atau 14.825 dari 14.835 TPS. Hasilnya, Kekasih Pramono Anung-Rano Karno meraih Bunyi tertinggi, yakni 50,07% atau setara dengan 2.181.939 Bunyi.
Sementara, Ridwan Kamil-Suswono meraih 39,4% atau 1.717.245 Bunyi. Adapun Dharma Pongrekun-Kun Wardana memperoleh 10,53% atau setara dengan 458.886 Bunyi.
Kontrol Hasil Pilkada 2024
Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata mengatakan, foto formulir C hasil yang ditayangkan dalam laman KPU bertujuan agar masyarakat dapat mengontrol hasil pilkada. Oleh karena itu, ia Tak menyoalkan Apabila Eksis masyarakat yang menggunakan data tersebut sebagai inisiatif rekapitulasi.
“Dapat jadi Eksis inisiatif masing-masing Buat melakukan rekapitulasi manual dari hasil-hasil yang kami publikasikan, itu kami perisalakan, karena itu bagian dari kontrol,” terang Wahyu.
Kendati demikian, ia mengingatkan bahwa hasil Pilkada Jakarta 2024 tetap merujuk rekapitulasi berjenjang secara manual. Terlebih, Tetap Eksis potensi hasil penghitungan Bunyi itu dikoreksi Demi proses rekapitulasi berjenjang.
“Dapat jadi Eksis proses koreksi di tingkat kecamatan. Jadi kami harap masy bersabar, menunggu hasil Formal yang akan dipublikasikan KPU DKI Jakarta,” pungkasnya. (P-5)