POLISI mengungkap motif penodongan yang dilakukan oleh seorang pria berinisial DD terhadap petugas SPBU di rest area Tol Cibubur, Jakarta Timur. Penodongan itu dipicu masalah data barcode ketika pelaku Mau mengisi bahan bakar jenis Pertalite.
“Diingatkan oleh korban bahwa Buat mengisi pertalite itu harus menggunakan barcode,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Jumat (24/1).
Menurut Ade, pelaku menodong korban dengan memakai korek api yang menyerupai senjata api. Meski hanya berupa korek api, dia menilai perbuatan pelaku telah Membikin korban merasa terancam.
“Menyatakan kepada korban ‘Nanti saya tembak’. Ini peristiwa yang sangat disayangkan,” ucapnya.
Diketahui sebelumnya, seorang pria menodongkan pistol ke pegawai SPBU di rest area Cibubur Tol Jagorawi, Jakarta Timur. Kejadian tersebut pun viral di media sosial.
Dalam video yang beredar di media sosial, pria tersebut memperlihatkan benda diduga pistol itu kepada petugas SPBU. Pria tersebut juga terlihat sempat menarik petugas SPBU tersebut.
Seorang sekuriti terlihat mencoba melerai keduanya. Kemudian pria tersebut masuk ke dalam mobil dan melanjutkan perjalanannya.
Dinarasikan dalam video, penodongan itu dipicu kekesalan pelaku karena Bukan Bisa mengisi bahan bakar jenis Pertalite karena Bukan Eksis barcode. Peristiwa itu disebut terjadi Kamis (23/1) Awal hari. (J-2)