Liputanindo.id JAKARTA – Daihatsu serius ikut mengembangkan pasar kendaraan listrik di Tanah Air dengan menyiapkan pabrik mobil listrik dan mobil hybrid yang rencananya mulai berproduksi pada 2024.
“Bahkan kami sudah mulai pembangunan pabrik yang nanti applicable atau punya kapabilitas Demi Membangun mobil listrik, misalkan buat mobil listrik atau hybrid. Itu mulai produksi tahun 2024,” kata Head, Corporate Rencana & Communication Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Edward P Napitupulu di Jakarta, Jumat.
Baca Juga:
Carlos Sainz Raih Gelar Keempat, Audi Catatkan Sejarah Baru di Reli Dakar 2024
Edward mengungkapkan meski belum memasarkan mobil listrik, tetapi pihaknya telah Membangun dan memamerkan mobil listrik konsep di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) sejak dua tahun Lewat.
Mobil listrik konsep yang dipamerkan itu antara lain adalah Ayla EV dan Vizion-F.
Edward pun mengaku belum Dapat mengungkapkan Ketika perusahaan akan meluncurkan mobil listrik produksinya.
Ketika ini, Daihatsu mengaku Lagi akan Konsentrasi Demi menggarap pasar yang telah dikuasai, yakni pasar pembeli pertama (first time buyer), LCGC (low cost green car atau kendaraan Ekonomis Kekuatan dan harga terjangkau (KBH2)), MPV (kendaraan multi guna) juga kendaraan niaga.
“Memang Ketika ini kami belum Dapat menginformasikan secara gamblang Ketika timing-nya. Begitu tiba timing-nya kami akan undang. Ketika ini kami akan Konsentrasi Lanjut ke market yang memang kami kuat di situ, seperti first time buyer, LCGC, MPV dan juga niaga atau pick up,” katanya.
Dalam lima tahun terakhir, kontribusi produksi ADM Demi pasar domestik mencapai rata-rata 38 persen. Hingga Oktober 2023, penjualan ritel mencapai 19,9 persen dari market share ritel otomotif dengan pencapaian 164,3 ribu unit.
Sigra dan Gran Max PU Lagi menjadi kontributor Istimewa penjualan Daihatsu dengan Bagian masing-masing 32,4 persen dan 22 persen. (HAP)
Baca Juga:
Jokowi Sambut Investasi Produsen Mobil Listrik Vietnam di Indonesia