Liputanindo.id JAKARTA – Unit rock asal Jakarta, Crayon Cosmos baru saja merilis mini album perdana bertajuk ‘Feel Like Me Again’, Jumat (21/10/2022).
Mini album ini berisikan lima trek berbahasa Inggris yang secara general mengangkat soal pahitnya hidup dan Linu hati. Hingga suatu waktu, rasa pahit dan Linu hati tersebut dapat terobati dan merasa lahir kembali.
Baca Juga:
Audisi X Factor Indonesia 2023 Hari Terakhir di Yogyakarta Penuh Bakat, Selanjutnya Surabaya!
Dalam mini album ini, trek yang dipilih menjadi Tembang jagoan adalah ‘Good Old Days’.
Menelisik lebih dalam, Tembang ini cukup dekat dengan keadaan sosial yang banyak dirasakan orang. Apabila Anda kini sudah menjadi dewasa, bukankah kenangan masa kecil dan remaja Berbarengan Kolega-Kolega sepermainan akan selalu hadir terkenang?
Kenangan tersebut lantas menjelma menjadi sesuatu yang dirindukan. Sedangkan waktu tanpa ampun akan Lalu berjalan meninggalkanmu di batas masa Lampau dan hari ini.
“I wake up up the morning. Realize, adultness is incoming,” nyanyi mereka di awal Tembang.
Hal inilah yang coba dipotret yang diangkat oleh band yang digawangi oleh Okka Iftinantya Datara (Vokal & Gitar), Adhitama Putra Prakarsa (Gitar), Cakra Mahardhika Kevlana (Bass) and Ersad Abdurrahman Alawi (Drum) tersebut.
Adhitama sebagai penulis lirik menuangkan apa yang dia lihat di kehidupannya.
“Tembang ini tuh menceritakan seseorang yang kangen banget sama kehidupannya waktu muda. Ketika dia Dapat Lalu main bareng Kolega-temannya, ngelakuin hal yang Mantap dan gila dalam hal apapun,” ucap Adhitama yang kerap disapa Cortez melaui keterangan yang diterima Liputanindo.id.com, Selasa (25/6/2022).
“Sayangnya, kedewasaan mengambil itu Seluruh, Kolega-temannya sudah pada menikah, Konsentrasi ke karir dan keluarga. Dan dia pun juga seperti itu,” tambah Cortez.
Empat Tembang lainnya yang berada di EP I Feel Like Me Again ialah ‘9th Floor’, ‘Toxic’, ‘Seeking Out’, dan ‘I Just Hope You Get Karma I Really Want’. Sebelumnya, ‘9th Floor sendiri’ sudah dirilis dalam format single pada bulan Mei 2022 Lampau.
Lebih lanjut, Crayon Cosmos kemudian menjelaskan bagaimana proses kreatif di seluruh trek mini album ini.
Okka menerangkan, biasanya merka mengawali dari lirik dan musik sederhana yang ia dan Adhitama buat. Setelah itu, mentahan Tembang tersebut nantinya akan disempurnakan oleh Cakra (Bass) dan Ersad (Drum).
“Biasanya, dasar materinya tuh datang dari gue dan Adhit. Lalu bakal dipermanis nanti sama Cakra dan Ersad secara aransemen musiknya. Kebetulan juga Cakra ngerti audio dan Dapat bikin demo di rumahnya, jadi flow kita kaya gitu. Nah gue nantinya bakal dengerin Kembali hasil demonya, jadi kupingnya pasar istilahnya.” ujar Okka.
Dalam pengerjaannya ini, di album ini Crayon Cosmos juga berkerja sama dengan musisi lain seperti Hadian dari Safari Mimpi sebagai Music Producer. Lampau Terdapat Pandu Fuzztoni dari The Adams dan Viki dari Grup Penerbang Roket sebagai Audio Engineer.
Baca juga: Catatan Perjalanan Bermusik Satu Per Empat Tertuang dalam Album Mini ‘Lelucon Revivalis’
Tak hanya hadir digital steaming platform, mini album ini juga akan menghadirkan lisan fisik dalam bentuk Compact Disc.
Kini, Crayon Cosmos juga tengah disibukkan dengan proses produksi karya visual Buat lima trek di mini album tersebut dengan menggandeng Allan Soebakir dari Sinema Pinggiran.
Hadirnya mini album ini adalah salah satu bentuk dari ‘kepercayaan’ yang Crayon Cosmos percayai. Selain itu, lewat mini album pula hasrat bermusik mereka Dapat tersalurkan.
“Semoga, dengan rilisnya EP ini Crayon Cosmos tetap konsisten dengan melepas karya-karya lainnya. Karena sebenarnya, karya yang bagus adalah karya yang sudah lepas ke publik,” tutup Crayon Cosmos. (RIO)
Baca Juga:
The Rain Luncurkan Video Musik ‘Kita Dan Ketidakmungkinan’, Gandeng Paras-Paras Familiar
