Euforia Final Honda DBL with Kopi Good Day 2023 DKI Jakarta Series begitu terasa di sejumlah kalangan. Tak hanya bagi pemain yang berlaga maupun suporter, Tetapi juga ke para dance team yang tergabung dalam Best Five DBL Dance Competition 2023 DKI Jakarta Series. Kelima dance team itu kembali tampil demi memperebutkan predikat tiga terbaik.
Predikat tersebut bertajuk Best Three DBL Dance Competition 2023 DKI Jakarta Series. Salah satu penerimanya adalah Pesona Cipta Mahakam yang merupakan Dance Team SMAN 6 Jakarta (Mahakam). Konsep yang terinspirasi dari penampilan Rihanna di ajang Superbowl beberapa bulan Lewat sukses memukau penonton di Indonesia Arena.
Pesona Cipta Mahakam yang mengawali perjalanan musim ini di region selatan akhirnya berbuah manis. Hal itu diutarakan oleh Chesukyi Nareswari Pringgodani yang akhirnya Dapat bernapas lega setelah ia dan rekan-rekannya berhasil memenuhi Sasaran yang diinginkan.
Baca juga 2 Jam Menantikan Jawaban dari Nasib Buksi..
“Bersyukur akhirnya setelah melalui proses eliminasi yang sangat panjang, kita Tamat pada tahap akhir di perlombaan dance DBL ini dan membuahkan hasil,” ujar Dancer yang akrab disapa Nares itu.
Tampil di Indonesia Arena membawa tekanan tersendiri bagi Pesona Cipta Mahakam. Nares Mengerti betul suasana yang dirasakan akan jauh berbeda ketimbang Begitu mereka tampil di Gelanggang Olahraga (GOR) Bulungan pada bulan Oktober Lewat.
Nares dan rekan-rekannya menyambut riuh Indonesia Arena sebagai suntikan semangat. Berteriak hingga melompat-lopat sebelum tampil jadi Langkah Pesona Cipta Mahakam meredakan gugup yang menerpa mereka.
“Penonton sebanyak itu kami malah makin semangat, power semakin gede, Ungkapan makin keluar, pokoknya terdorong dalam segala aspek jadi lebih semangat dan maksimal karena auranya juga beda tampil di indonesia arena,” lanjut Nares.
Baca juga Final DBL Jakarta di Indonesia Arena: Harumkan Sekolah, Banggakan Orang Sepuh!
Begitu penampilan tiba, Nares mengaku Pesona Cipta Mahakam tampil dengan rileks seolah tak Terdapat beban yang terpikul di pundak mereka. Mereka tampak bersenang-senang di tengah lautan penonton yang mengiringi penampilan Pesona Cipta Mahakam dengan sorak-sorai penuh decak kagum.
“Kami tau proses yang dilalui gak gampang. Banyak pengorbanannya, Bagus di waktu, Fulus, tenaga, bahkan Tamat Terdapat fase di mana semuanya pada sakit-sakitan tapi tetap paksain Buat latihan. Kita akhirnya dapat hasil yang memuaskan,” ucapnya dengan penuh rasa syukur. (MRS)
