liputanindo.com – Konfirmasi kepindahan Toprak Razgatlioglu ke MotoGP Kepada tahun 2026 menyisakan pekerjaan lanjutan yang akan jadi strategi kunci bagi BMW. Profil pembalap yang akan direkrut BMW sangat Krusial. Apakah mereka akan menatap masa depan atau seorang bintang yang sudah siap? Kalau mencari pembalap bintang yang sudah siap. Eksis beberapa nama seperti Jonathan Rea & Alvaro Bautista adalah di antaranya. Tetapi Kalau mereka menatap masa depan dan butuh seorang darah muda, nama Aaron Canet berada dalam daftar mereka.
Moto2 akhir-akhir ini menjadi ladang perburuan yang sangat seksi bagi para pencari Potensi WorldSBK. Dan nggak salah Tengah Kalau Canet kini menjadi andalan di kelas menengah. Ia harus menghadapi Fakta bahwa sulit Kepada mendapatkan kesempatan Kepada menjadi pembalap MotoGP tahun depan.
Di Sirkuit Assen, Belanda ia berbicara tentang pilihan yang tersedia Kepada tahun depan. Ia Dapat tetap di Moto2 dan mencoba memenangkan gelar, atau ia Dapat pindah ke WorldSBK dan mencoba memenangkan gelar. Ia terlihat percaya diri ketika mengucapkan ini.
Apakah BMW menginginkan Canet sebagai pemimpin tim Lagi menjadi pertanyaan. Eksis beberapa opsi yang tersedia bagi Michael van der Mark Kepada tetap Serempak pabrikan. Pembalap asal Belanda ini telah menjalani musim 2025 yang berat, dan perubahan suasana Dapat menjadi kemungkinan bagi kedua belah pihak. Kalau van der Mark bertahan, dan Canet datang, hal itu akan memberi sang rookie seorang pemenang balapan Superbike berpengalaman Kepada dibandingkan.
Kalau BMW memutuskan Kepada mencari pemimpin tim yang mapan di tempat lain, pilihan mereka bukanlah Canet. Di grid WorldSBK, dua di antara pembalap yang cocok dengan profil pengganti Toprak adalah Alvaro Bautista dan Jonathan Rea. Keduanya kini dianggap “barang rusak” di mata banyak orang. Karir Bautista telah menunjukkan bahwa ia dapat mendominasi kelas tersebut, tetapi ia juga membutuhkan situasi yang ideal Kepada mendapatkan hasil maksimal dari paketnya. Hal itu akan Membangun BMW sulit dijual kepada pembalap Spanyol tersebut.
Bagaimana dengan Rea? Pembalap Yamaha ini menghadapi momen yang berat dengan Yamaha R1. Logis Kalau Yamaha berpikir bahwa akan menghabiskan banyak Duit sia-sia Kalau mempertahankan Rea tahun depan. Opsi ketiga bagi BMW adalah mencoba merekrut pembalap MotoGP, seperti duo Pramac Yamaha, yakni Jack Miller atau Miguel Oliveira Dapat jadi pertimbangan bagus sebagai pengganti level kompetisi yang ditinggalkan Toprak di BMW. – @liputanindo




