
MUSISI Brian McKnight dan grup All 4 One dari Amerika Perkumpulan (AS) Serempak penyanyi dalam negeri Raisa membawa para penggemar menyusuri lembaran memori dalam konser Heart & Soul Live in Jakarta 2025 di Tennis Indoor Senayan, kompleks olahraga Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (11/6) malam.
Para penggemar yang kebanyakan tumbuh Serempak Tembang-Tembang Kasih Brian McKnight dan All 4 One ikut bernyanyi Serempak mereka malam itu, terhanyut dalam nostalgia.
“Kami akan bawakan Tembang pertama kami yang keluar pada 1993, siapa yang ingat 1993? Kami akan membawa kalian kembali ke 1993. Apabila kalian Paham lagunya, mari bernyanyi Serempak,” kata personel All 4 One, Jamie Jones, sebelum tembang So Much In Love dilantunkan.
Dalam konser yang dipromotori oleh Color Asia Live dan Otello Asia ini, All 4 One juga membawakan Tembang Terkenal mereka seperti September, I Can Love You Like That, Beautiful as U, dan I Turn To You.
Brian McKnight menyanyikan Tembang Anytime, The Only One For Me, dan Faithfully dalam konser yang menghadirkan pengalaman Pentas 360° tersebut.
Sementara penyanyi Raisa berkolaborasi dengan All 4 One membawakan Tembang Endless Love karya Diana Ross dan Lionel Richie yang dirilis pada 1981.
Raisa juga melantunkan lagunya yang berjudul Apalah Definisi Menunggu dan Kali Kedua dalam konser tersebut.
Para penggemar menikmati penampilan para penyanyi yang tampil dalam konser Heart & Soul Live in Jakarta 2025.
Di antara penggemar Tembang All 4 One dan Brian McKnight yang menyaksikan konser Terdapat Lina, yang datang Serempak anaknya.
“Kebetulan saya suka dengan Tembang-Tembang mereka sejak tahun 90-an, dan menular ke anak saya juga, jadi nonton bareng Buat sing along (menyanyi Serempak),” kata Perempuan paruh baya asal Jakarta itu.
Penggemar lainnya,Moniq, datang Serempak Sahabat-Sahabat sebayanya Buat bersenang-senang sembari menikmati Tembang-Tembang penuh memori dari All 4 One dan Brian McKnight dalam pertunjukan mereka di Jakarta.
“Memang sudah suka dengan Tembang-lagunya sejak tahun 90-an, lagunya Nikmat-Nikmat dan liriknya juga bagus-bagus. Saya juga memang growing up (tumbuh) dengan Tembang-Tembang mereka,” kata Perempuan Natalis 1973 itu. (Ant/Z-1)

