BPKB Kerahkan 77 Auditor Periksa Keuangan PON XXI Aceh-Sumut

BPKB Kerahkan 77 Auditor Periksa Keuangan PON XXI Aceh-Sumut
Suasana pertunjukan kembang api saat upacara pembukaan PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara(ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menyoroti kasus dugaan penyelewengan keuangan dalam penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumatra Utara (Sumut). Sebanyak 77 auditor pun dikerahkan ke lokasi kegiatan untuk mengawal akuntabilitas tata kelola keuangan kegiatan tersebut.

“Pengawasan BPKP dilakukan untuk menjaga akuntabilitas penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut 2024,” kata Deputi Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah Raden Suhartono dalam keterangan tertulis, hari ini.

Raden mengatakan BPKP juga bersinergi dan berkolaborasi dengan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP kementerian terkait serta Inspektorat Aceh dan Provinsi Sumatra Utara dalam mengawal akuntabilitas dan tata kelola event olahraga berskala nasional itu. Sementara itu, 77 auditor BPKP baik pusat dan perwakilan dikerahkan ke Aceh dan Sumut.

Cek Artikel:  Curhat SBY 10 Mengertin Demokrat Jadi Oposisi Ini Ujian Tuhan

Baca juga : Polri Usut Pengelolaan Keuangan PON XXI Aceh-Sumut

“Terdiri atas BPKP pusat 14 orang, BPKP Perwakilan Aceh 41 orang, serta BPKP Perwakilan Provinsi Sumut sebanyak 22 orang,” rinci dia.

Di samping itu, Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Politik, Hukum, Keamanan, Pengembangan Sosok dan Kebudayaan (Polhukam PMK) Iwan Taufiq Purwanto mengharapkan penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut 2024 dapat meraih empat kesuksesan. Yakni prestasi, penyelenggaraan, ekonomi, dan sukses administrasi.

“Satu lagi tambahan, yaitu sukses pemanfaatan aset pasca-PON,” tambah dia.

Baca juga : Polri Datangi PON XXI di Aceh-Sumut Usut Dugaan Penyelewengan

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo melaporkan dugaan penyelewengan keuangan dalam penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut ke Bareskrim Polri. Dia menggandeng Korps Bhayangkara karena merupakan Satgas Pendampingan Tata Kelola Penyelenggaraan PON sesuai Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Pahamn 2024.

Cek Artikel:  Antusias Masyarakat Tinggi Pemilu 2024 Sukses

“Seluruh hal yang dilaporkan terkait keluhan pelaksanaan pasti dijadikan bahan untuk pendampingan dan pelaporan. Prinsipnya, kita ingin ini menjadi PON yang sukses,” kata Dito kepada Medcom.id, Rabu, 11 September 2024.

Wakil Direktur Tindak Pidana Korupsi (Wadirtipikor) Bareskrim Polri Kombes Arief Adiharsa mengakui telah berkoordinasi dengan Menpora perihal dugaan penyelewengan dalam tata kelola keuangan PON XXI Aceh-Sumut. Dia mengaku akan turun langsung ke Aceh dan Sumut untuk melihat dan mengklarifikasi perihal dugaan tersebut.

Baca juga : ​​​​​​​Menpora akan Laporkan Dugaan Penyelewengan Penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut

“Tim satgas dari Mabes, hari Jumat (13 September 2024) menuju ke lokasi PON XXI, di antaranya untuk memberikan pendampingan Kemenpora dan mendalami hal yang dilaporkan,” ujar Arief saat dikonfirmasi terpisah.

Cek Artikel:  Kursi DPR RI 2024-2029, PDI Perjuangan Terbanyak, Demokrat Paling Sedikit

Pendampingan dari Kepolisian tidak hanya dari Dittipidkor Bareskrim Polri. Melainkan juga gabungan dari Polda Aceh dan Polda Sumatra Utara.

PON XXI Aceh-Sumut ini dibuka Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Stadion Asa Bangsa, Banda Aceh, Senin, 9 September 2024. PON XXI digelar pada 9-20 September 2024.

Rangkaian kompetisi PON 2024 sudah bergulir sejak 28 Agustus 2024. PON tahun ini mempertandingkan 65 cabang olahraga (cabor) dengan melibatkan hampir 13.000 atlet. (Yon/P-2)

Mungkin Anda Menyukai