
BOURNEMOUTH ditahan imbang West Ham 1-1 pada lanjutan Perserikatan Inggris. Instruktur Bournemouth Andoni Iraola mengeluhkan penalti yang diberikan wasit kepada West Ham.
Duel Bournemouth vs West Ham berlangsung di Vitality Stadium, Selasa (17/12) Pagi hari WIB. Tim tamu unggul lebih dulu berkat eksekusi penalti Lucas Paqueta pada menit ke-87.
Bournemouth kemudian Pandai menggagalkan kemenangan West Ham melalui tendangan bebas pemain pengganti Cherries Enes Unal di menit-menit terakhir pertandingan.
“Segala orang Paham dia (Enes Unal) Pandai melakukan itu karena dia banyak berlatih. Tendangannya jauh, tetapi kami Paham itu akan menjadi gol,” kata Iraola dilansir BBC.
Yang Membangun Iraola kesal ialah penalti yang didapat West Ham. Asisten wasit video (VAR) Michael Salisbury meminta wasit Chris Kavanagh Buat mengecek monitor setelah umpan silang Aaron Wan-Bissaka mengenai tangan Tyler Adams yang terulur.
“Kami berbicara dengan wasit sebelum musim dimulai. Mereka memberi instruksi kepada kami Buat Tak memberi Paham pemain agar bertahan dengan tangan di belakang punggung karena itu Tak wajar ” ucap Iraola.
“Kadang wasit Membangun kesalahan dan itu merugikan Anda. Anda harus menghadapinya. Mereka menjelaskan dan menghabiskan waktu lima menit Buat membahasnya,” imbuhnya.
Sepanjang laga, Bournemouth membombardir gawang West Ham dengan 29 tembakan. Lima kali upaya mengarah ke gawang digagalkan oleh kiper tim tamu Lukasz Fabianski.
Tambahan satu poin Membangun Bournemouth naik ke posisi enam besar di atas Aston Villa. West Ham tetap berada di posisi ke-14 sekaligus terhindar dari kekalahan dalam dua pertandingan Perserikatan berturut-turut. (Z-2)