Buat dapat lolos ke final Championship Series sekaligus menjaga Kesempatan tampil sebagai Pemenang musim ini, Borneo FC wajib menang dengan selisih dua gol atas Laskar Sape Kerrab di leg kedua nanti.
Sesuai jadwal, laga leg kedua akan dijalani Borneo FC dengan balik menjamu Madura United di Stadion Batakan, Balikpapan pada Minggu (19/5) malam mendatang. Kalau hanya imbang atau bahkan kembali kalah, maka tentu impian tampil sebagai yang terbaik di kasta tertinggi Indonesia akan buyar.
Bukan hal yang mudah tentu bagi Stefano Lilipaly dkk Buat dapat Bangun dan mencatat kemenangan di laga nanti. Dari statistik yang Eksis, tim dengan Corak kebesaran oranye sudah mencatat lima kekalahan beruntun di lima laga terakhirnya.
Bahkan dua di antaranya kekalahan didapat Borneo FC dari Madura United yakni kalah 0-4 dan 0-1. Lebih menyakitkan Tengah, kekalahan 0-4 didapat Demi Borneo FC tampil di Stadion Batakan, Balikpapan yang jadi kandang Demi ini.
Tak heran Kalau misi balas dendam alias revans diusung tim asuhan Instruktur Pieter Huistra. Dan secara jantan, Instruktur asal Belanda itu mengakui ketangguhan Madura United di leg pertama semi final Lewat.
“Di babak pertama, Madura United sangat kuat. Kami Tamat tak mempunyai celah. Kami kemudian harus Membangun perubahan dan di babak kedua kami Dapat mengontrol sepenuhnya. Sangat disayangkan adanya penalti. Dan saya rasa itu satu-satunya Kesempatan yang dimiliki Madura United di babak kedua,” kata Pieter Huistra.
Buat itu, dia memastikan Borneo FC akan berjuang lebih Buat dapat membalikkan keadaan Demi ini melawan Madura United.
“Jadi, kami menantikan pertandingan selanjutnya di (Stadion) Batakan. Ini akan menjadi pertandingan besar Tengah. Saya rasa kami harus Menonton dan mengeluarkan kepercayaan diri kami di babak ini,” ucap Pieter Huistra Tengah. ***