Blunder Musuh Lyon, Onana Formal Dapat Predikat Kiper Terburuk Manchester United?

Liputanindo.id – Kesalahan fatal penjaga gawang Manchester United Andre Onana dalam laga leg pertama perempat final Perserikatan Europa 2025 melawan Olympique Lyon, Kamis malam waktu setempat, disorot.

Dua blunder sang kiper Membikin Setan Merah harus puas bermain imbang 2-2 di Groupama Stadium, meski sempat unggul 2-1 hingga masa injury.

Rayan Cherki mencetak gol penyeimbang pada menit terakhir setelah Onana kembali gagal mementahkan dengan sempurna tembakan Georges Mikautadze.

Bola muntah dari tangkapan yang Enggak sempurna langsung disambar Cherki sehingga memupus Asa United membawa pulang kemenangan dari Prancis.

Ini kesalahan kedua Onana dalam pertandingan tersebut. Sebelumnya, pada menit ke-25, ia gagal membaca arah bola dari tendangan bebas Thiago Almada yang sejatinya adalah umpan lambung.

Cek Artikel:  Jadwal DBL Bogor: Perebutan Kursi Big Eight Makin Panas!

Bola meluncur tanpa sentuhan siapa pun dan langsung bersarang ke gawang sehingga Lyon unggul terlebih dahulu.

Kesalahan itu terasa semakin menyakitkan karena terjadi di tengah perang kata-kata sebelum pertandingan antara Onana dan gelandang Lyon, Nemanja Matic yang juga mantan pemain United.

Dalam konferensi pers jelang laga, Onana menyatakan Manchester United “jauh lebih bagus” ketimbang Lyon.

Pernyataan itu dibalas tajam oleh Matic dengan menyebut Onana “salah satu kiper terburuk dalam sejarah Manchester United.”

“Apabila Engkau salah satu penjaga gawang terburuk dalam sejarah United, Engkau harus hati-hati dengan apa yang Engkau katakan,” ucap Matic dalam wawancara yang kemudian viral.

Onana membalas dengan sindiran bahwa “Enggak Sekalian orang Pandai mengangkat trofi” di United, menyindir Matic yang Enggak pernah meraih gelar selama lima tahun bermarkas di Old Trafford.

Cek Artikel:  Berikut Jadwal Pengganti dari Lima Laga Tunda DBL Surabaya

Tetapi, performa Onana di lapangan Enggak membantu membungkam kritik. Setiap kali menyentuh bola, ia mendapat cemoohan dari pendukung tuan rumah. Dan dua kesalahan krusial yang berujung gol Malah memperkuat kritik tajam yang dilontarkan Matic sehari sebelumnya.

Manchester United menyamakan kedudukan melalui gol dari Leny Yoro Betul sebelum turun minum. Pemain muda yang baru bergabung musim ini itu mencetak gol perdananya Buat klub lewat tandukan usai membelokkan tendangan Manuel Ugarte ke gawang Lyon.

Joshua Zirkzee kemudian membawa United unggul 2-1 pada menit-menit akhir setelah menerima umpan Presisi dari Bruno Fernandes, yang sempat memantik euforia dari kubu tamu.

Tetapi, kegembiraan itu sirna Begitu Onana gagal mengamankan bola dengan sempurna sehingga membuka Kesempatan bagi Cherki Buat mencetak gol penyama kedudukan pada menit 90+3.

Cek Artikel:  Bagikan Rahasia Kebugaran, Shin Tae-yong Dengarkan Tubuhmu

Hasil ini memperpanjang tekanan terhadap United yang tengah menjalani musim domestik yang mengecewakan, meski tampil cukup konsisten di pentas Eropa.

Skuad asuhan Ruben Amorim datang ke pertandingan ini sebagai satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Perserikatan Europa musim ini.

Manchester United akan menjamu Lyon di leg kedua pekan depan di Old Trafford. Dengan agregat imbang 2-2, Kesempatan lolos ke semifinal Lagi terbuka.

Mungkin Anda Menyukai