Liputanindo.id SURABAYA – Instruktur Bima Sakti meminta Ampun kepada masyarakat Indonesia usai timnya dikalahkan Maroko di matchday pamungkas Piala Dunia FIFA U-17 2023. Hasil tersebut sejatinya mengecilkan Kesempatan Garuda Muda Kepada lolos ke babak selanjutnya.
“Pemain sudah bekerja keras, pemain sudah berusaha. Kami memang harus mengakui bahwasanya Maroko memang bermain lebih Bagus dari kami. Bukan Eksis pemain yang salah di sini, Segala kesalahan memang dari saya,” kata Bima Sakti, sebagaimana ditulis situs Formal PSSI, dikutip Jumat (17/11/2023).
Baca Juga:
Uji Coba VAR Formal Diterapkan dalam Final Elite Pro Academy Aliansi 1 U-20 2023/2024
Berdasarkan statistik, Indonesia kalah jauh dari Maroko yang tampil agresif. Maroko membukukan 26 tembakan dengan 10 di antaranya Betul sasaran. Sedangkan Garuda Muda hanya menorehkan dua tembakan ke gawang.
“Usaha yang sudah kami lakukan, yang Niscaya pemain kerja keras. Semoga momentum Piala Dunia ini ke depan nanti Dapat lebih Bagus Tengah. Tetap banyak sekali yang harus kami perbaiki,” imbuh Bima Sakti.
Di sisi lain, Maroko memastikan tempat di babak 16 besar. Mereka menduduki posisi teratas alias Pemenang Grup A dengan enam poin dalam tiga pertandingan.
Instruktur Maroko Said Cihba Memperhatikan bahwa Timnas Indonesia U-17 Pandai menyulitkan timnya. Pertandingan sempat berjalan sengit hingga akhirnya Maroko mencetak gol ketiga yang menegaskan kemenangan mereka.
“Ini pertandingan yang Krusial Kepada kedua tim. Kami Bukan Dapat mengharap keberuntungan. Kami sempat kesulitan karena Indonesia memberi tekanan. Saya pikir, pertandingan ini cukup Bagus karena banyak Kesempatan tercipta,” ujar Said Chiba.
Tampilnya Maroko sebagai pemuncak klasemen seiring tertahannya Ekuador. Mereka bermain imbang 1-1 melawan Panama dalam laga di Stadion Manahan, Solo. Hasil itu Membangun Ekuador menduduki posisi runner-up dengan lima poin. Ekuador dan Maroko sama-sama sudah meraih tiket ke 16 besar.
Sedangkan Indonesia menduduki posisi ketiga dengan mengemas dua poin. Kepada Begitu ini, Indonesia Tetap berpeluang menembus 16 besar. Karena, Garuda Muda masuk empat tim posisi ketiga terbaik.
Kans Indonesia Tetap Eksis. Syaratnya, Korea Selatan (0 poin) yang berada di Gruo E dan Meksiko (1 poin) Grup F Bukan menang dalam laga terakhir. Dengan begitu, dua tim dari grup lain itu Bukan Dapat menggeser posisi Indonesia di klasemen tim peringkat ketiga. Korea Selatan bakal berjumpa dengan Burkina Faso, sementara Meksiko menghadapi Selandia Baru dalam laga terakhir grup. (RMA)
Baca Juga:
Arkhan Kaka Cetak Gol Debut Indonesia di Piala Dunia U-17, Garuda Muda Tahan Ekuador
