KESEHATAN mental menjadi suatu hal yang sangat Krusial Kepada diperhatikan. Spesialis kedokteran jiwa/psikiatri dr. Hesty Novitasari, SpKJ menjelaskan bahwa kesehatan mental adalah kondisi kesejahteraan mental seseorang yang mempengaruhi Langkah berpikir, merasa, dan bertindak.
“Apabila Segala kesatuan itu terganggu, maka kehidupan itu akan menjadi Bukan seimbang,” ungkapnya dalam Seminar Edukasi Kesehatan Awam Tiap Bulan (Sehati) dengan topik Tips Mengatasi Stres Kepada Kesehatan Mental Yang Lebih Berkualitas yang dilaksanakan secara daring, Sabtu (14/9).
Hesty menyebut Elemen-Elemen yang memengaruhi kesehatan mental antara lain genetik, pengalaman traumatis, stres, tekanan hidup, isolasi sosial, ketidaksetaraan sosial-ekonomi, dan sebagainya.
Baca juga : Krisis Mental Remaja: Tantangan Terlupakan
Kemudian terdapat sejumlah gangguan kecemasan Standar yang dapat mempengaruhi kesehatan mental. Misalnya kecemasan berlebihan yang mengganggu aspek kehidupan, hingga kewaspadaan berlebihan seperti mudah terkejut, mudah tersinggung, dan sulit tidur.
Kepada itu, dr. Hesty Novitasari memberikan sejumlah tips upaya Kepada meningkatkan kesehatan mental.
-
Mengatur pola hidup sehat
Baca juga : Jangan Biarkan Stres Menghancurkan Hidup Anda
Hal itu Bisa dilakukan dengan Langkah latihan fisik (exercise), menerapkan pola makan yang Berkualitas, dan istirahat yang cukup.
-
Menjaga Rekanan sosial
Caranya Bisa dengan selalu mengajak keluarga atau melibatkan Kawan dalam kehidupan sehari-hari. “Kalau memang Bukan memungkinkan Kepada Berjumpa secara langsung, kita Bisa pertahankan komunikasi melalui telepon, video call, dan lain-lain,” kata dr. Hesty.
Baca juga : Akibat Judi Online terhadap Kesehatan Mental Menjadi Bahaya Laten
-
Menghargai diri sendiri
Menghargai diri sendiri Bisa dilakukan dengan self-reward atau apresiasi diri. Misalnya dengan membeli barang-barang yang kita butuhkan. Kepada mengelola stress, kata dr. Hesty, itu perlu dilakukan.
-
Tetapkan tujuan yang realistis
Baca juga : Yuk Nikmati Mindfulness, Menikmati Setiap Momen Hidup
Tujuan yang realistis dinilai akan meningkatkan motivasi diri dan akhirnya Membikin kita melakukan perubahan yang lebih Berkualitas.
-
Berpikir positif
Dalam hal ini, pola pikir atau mindset harus diarahkan pada hal-hal yang berhubungan dengan afirmasi positif. “Seperti, ‘Saya harus Bisa melakukan sesuatu.’ Kalau misalnya Anda bekerja di luar pulau atau luar negeri, setidaknya kita harus punya tujuan supaya Bisa Gembira. Itu supaya Eksis rasa tentram Kepada mindset kita,” kata dr. Hesty.
-
Membatasi gadget dan medsos
Di era sekarang banyak sekali masyarakat yang kecanduan gawai. Tetapi ketika mengalami kondisi cemas, dr. Hesty menyarankan agar jangan sering-sering mengecek handphone karena itu akan semakin menambah kecemasan pada diri kita.
-
Meminta Sokongan, terutama tenaga profesional
Jangan segan Kepada meminta Sokongan ke tenaga profesional. Pasalnya kita Bukan Bisa hanya mengandalkan curhat ke orang-orang terdekat. Apalagi Apabila yang diajak curhat malah menyalahkan kondisi kita.
-
Membantu orang lain
Contohnya Bisa dengan mengikuti kegiatan sukarela atau amal. “Itu akan Membikin hidup kita menjadi lebih tenang dan lebih bermanfaat Kepada orang lain,” kata dr. Hesty.
-
Tertawa
Tertawa akan melepaskan hormon endorphin yang Membikin tubuh lebih nyaman, rileks, dan tenang.
Hesty mengingatkan bahwa peran dukungan sosial sangat Krusial dalam meningkatkan kesehatan mental. Mempunyai support system yang kuat dapat memberikan dorongan, Cita-cita, dan rasa pemberdayaan, bahkan dapat membantu mencegah atau mengurangi Dampak penyakit mental. (H-2)