Bertanding Buru Pemenang Grup, Spanyol dan Mali Rebutan Dukungan Kaum Solo 

SOLO – Duel antara Timnas U 17 Spanyol melawan Timnas U 17 Mali pada lanjutan Grup B Piala Dunia U-17 2023 bakal menjadi salah satu momentum Krusial. Kedua tim ini sama-sama Mempunyai Kesempatan Buat lolos sebagai Pemenang grup. Perebutan tiga poin bakal menjadi pertarungan yang menarik antara kedua kubu.

Menurut jadwal, pertandingan antara Spanyol melawan Mali akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (13/11/2023) pukul 16.00 WIB. Keduanya sama-sama punya modal positif karena sukses mengamankan kemenangan pada laga pertama.

Mali berhak menduduki puncak klasemen sementara Grup B setelah menang 3-0 atas Uzbekistan. Mereka Tetap unggul selisih gol atas Spanyol yang mengungguli Kanada dengan skor 2-0 pada hari yang sama.

Menjelang laga krusial ini, Instruktur Mali, Soumalia Coulibaly, memastikan bahwa timnya dalam kondisi yang prima. Suasana internal tim berjulukan The Eagles ini juga sangat positif. Mereka tengah menjaga Konsentrasi Buat laga kontra Spanyol.

“Tim dalam kondisi yang bagus. Tak Terdapat pemain yang cedera. Atmosfer terasa sangat positif. Para pemain kami merasa gembira, tetapi kami sudah mulai konsentrasi Buat menatap laga berikutnya,” kata Soumalia Coulibaly.

Cek Artikel:  Manchester United Siap Lepas Raphael Varane di Januari 2024

“Laga pertama sudah dilalui dan kami Dapat mengamankan poin penuh. Ketika ini, ambisi kami ialah Mau memenangkan dua pertandingan yang tersisa melawan Spanyol dan Kanada,” tambahnya.

Meskipun menghadapi tim sekelas Spanyol, Soumalia menegaskan tak Terdapat antisipasi Tertentu yang disiapkan. Sesi latihan dan persiapan berjalan seperti biasanya. Hal serupa juga berlaku Ketika menghadapi Kanada pada laga pamungkas nanti.

“Buat laga Spanyol, saya pikir berjalan seperti normal. Kami tak Terdapat persiapan Tertentu Buat menghadapi Spanyol. Kami akan berlatih seperti biasanya sama seperti menghadapi Uzbekistan. Hal serupa akan berlaku Ketika menghadapi Spanyol dan Kanada,” ujarnya.

Sementara itu, striker andalan Timnas Spanyol U-17, Marc Guiu, Mempunyai optimisme tinggi Buat menghadapi laga ini. Menurutnya, La Rojita Mempunyai chemistry yang bagus sebagai sebuah kesatuan tim.

Hal ini memang cukup wajar karena sebagian besar pemain pilihan Instruktur Jose Lana sudah pernah bermain Berbarengan-sama pada Euro U-17 2023. Apabila Pandai menjaga kolektivitas ini, Guiu Pasti tak Terdapat yang Dapat mengalahkan Spanyol.“Timnas Spanyol U-17 adalah Golongan yang sangat bagus. Kami telah Berbarengan selama beberapa waktu. Sebelumnya kami sudah berjuang Berbarengan-sama di Euro U-17. Saya pikir, Apabila kami bermain sebagai sebuah grup, tak Terdapat tim yang Dapat mengalahkan kami,” kata Guiu.

Cek Artikel:  Indra Sjafri ungkap tiga agenda menuju Piala Asia U-20 2025

Pemain yang pada laga sebelumnya sukses mengemas satu gol dan satu assist ini menegaskan, Spanyol bakal berjuang habis-habisan Buat mewujudkan ambisinya, yakni merebut podium Pemenang Piala Dunia U-17 2023.

“Sekalian pemain dalam tim sama-sama punya motivasi yang besar. Kami akan berusaha memanfaatkan Kesempatan yang Terdapat Buat mencoba memenangkan Piala Dunia U-17 2023,” ujar pemain bernomor punggung sembilan ini.

Kedua kubu berharap mendapat Infus suntikan semangat dari suporter lokal Solo. Pada laga perdana mereka suprise banyak penonton memberikan dukungan, padahal penonton yang hadir di Stadion Manahan bukan berasal dari negara mereka.

“Penonton di Manahan luar Normal, mereka ekspresif. Mendukung tim yang tampil bagus di lapangan. Kami bermain seraya di rumah sendiri. Atmosfernya ini bagus buat pemain yang butuh dukungan Ketika bertarung di lapangan,” ungkap Soumalia Coulibaly.

Cek Artikel:  Pochettino Konfirmasi Robert Sanchez Absen Ketika Melawan Sheffield United

Selain Kaum Solo, Mali juga mendapat support dari Kaum Afrika yang bermukim di Indonesia. Mereka datang dengan atribut Corak khas Mali.

Kubu Spanyol juga senada. Mereka berharap juga mendaoat dukungan dari suporter lokal Solo.

“Spanyol berada sangat jauh dari Indonesia, tapi Rupanya mereka mengenal dan menghargai saya. Fans di Indonesia mendatangi saya Buat meminta foto dan tanda tangan. Saya merasa sangat terkejut Ketika Menonton fans di sini membeli jersey saya. Saya sangat menghargainya. Saya telah memimpikan momen-momen seperti ini sepanjang hidup saya,” tutur Guiu. (*)

Prediksi Susunan Pemain

Spanyol (4-2-3-1): Raul Jimenez; Pau Cubarsi, Jon Martin, Dani Munoz, Hector Fort; Juan Hernandez, Pau Prim; Pablo Lopez, Quim Junyet, Daniel Yanez; Marc Guiu

Instruktur: Jose Lana

Mali (4-2-3-1): Bourama Kone; Souleymane Sanogo, Issa Traore, Baye Coulibaly, Moussa Traore; Sekou Kone, Hamdiou Makalou; Ibrahim Diarra, Ange Martial Tia, Ibrahim Konate; Mamadou Doumbia

Instruktur: Soumalia Coulibaly. ***

Mungkin Anda Menyukai