Bernostalgia Berbarengan Deretan Musisi Legendaris di Selaras Era

Bernostalgia Bersama Deretan Musisi Legendaris di Harmoni Zaman
Selaras Era 70-an(Dok: Kemenbud)

KEMENTERIAN Kebudayaan (Kemenbud) menggelar acara bertajuk Selaras Era sebagai upaya mengapresiasi dan melestarikan musik serta musisi legendaris Indonesia. Kegiatan ini berlangsung di Sultan Hotel, Jakarta, Senin (30/6) dan mengambil tajuk ‘Selaras Era 70-an’, menampilkan deretan musisi yang pernah mewarnai dunia musik Indonesia di masa itu, hadir pada kegiatan yakni Panbers, Black Selection, The Rollies, dan The Mercy’s Band.

“Selaras Era 70-an ini adalah sebuah rangkaian dari upaya Kementerian Kebudayaan Kepada mengapresiasi para musisi, para penyanyi, grup band yang telah memberikan kontribusi yang Konkret dalam perjalanan musik Indonesia,” kata Menbud Fadli Zon, Senin (30/6).

“Melalui Selaras Era 70-an, kami Mau kegiatan-kegiatan seperti ini menjadi penyambung Era dari dulu, kini, dan yang akan datang,” imbuhnya.

Cek Artikel:  Beyoncé Ancam Trump atas Penggunaan Tembang Freedom Tanpa Izin dalam Kampanye

Panbers, band legendaris Indonesia yang dibentuk pada 1969 oleh empat bersaudara Panjaitan Adalah Benny Panjaitan (vokal), Doan Panjaitan (gitar), Hans Panjaitan (bass), dan Asido Panjaitan (drum), tampil lewat Tembang andalan mereka seperti “Akhir Asmara” dan “Gereja Uzur”. Meskipun beberapa personel mereka telah digantikan karena wafat, Tetapi Panbers tetap berhasil membawa penonton bernostalgia Berbarengan. 

Begitupula dengan The Rollies, lewat irama penuh Daya mereka sukses menampilkan deretan Tembang termasuk Tembang “Dansa Yok Dansa”. The Mercy’s pun berhasil menyentuh hati pendengar lewat Tembang-Tembang “Tiada Kembali”, yang begitu melekat dalam ingatan lintas generasi. Black Selection, dengan Tembang “Untukmu Pramuria”, memperkaya khazanah musik Indonesia dengan rasa yang mendalam dan gaya yang berbeda.

Cek Artikel:  95 Persen Adegan Aksi Sinema Pengepungan di Bukit Duri Dilakukan Sendiri oleh Para Aktornya

Fadli Zon dalam kesempatan ini juga turut menyumbangkan Bunyi indahnya. Dengan malu-malu Fadli menampilkan Tembang “Kau yang Ku Sayang” berduet Berbarengan The Rollies. Penampilan itu sukses membawa penonton Kepada bernostalgia Berbarengan.

“Mudah-mudahan ke depan juga kita akan menyelenggarakan Selaras Era 80-an, 90-an, nanti mungkin balik Kembali ke 60-an, dan lain-lain. Mudah-mudahan kita Dapat bersilaturahmi dan juga mengembangkan musik Indonesia Kepada semakin dikenal di tengah peradaban dunia sebagaimana amanat konstitusi kita, bagaimana memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia,” tutur Fadli Zon.(M-2)

Mungkin Anda Menyukai