Ben-Gvir Mundur dari Koalisi Netanyahu, Desak Keterbukaan Soal Gencatan Senjata

Liputanindo.id – Partai sayap kanan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir menyatakan mundur dari koalisi yang berkuasa di Knesset (parlemen) Israel. Kemunduran ini sekaligus menekan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengungkap rincian proposal gencatan senjata di Gaza yang diajukan Joe Biden.

“Selama perdana menteri Lalu menyembunyikan rincian kesepakatan, Otzma Yehudit akan menganggu koalisinya,” kata Ben-Gvir, dikutip Anadolu, Rabu (5/6/2024).

Sebelumnya, Biden mengatakan Israel mengajukan kesepakatan tiga fare yang akan mengakhiri permusuhan di Gaza. Kesepakatan itu juga menjamin pembebasan sandera yang ditahan di Area pesisir tersebut.

Proposal itu juga mencakup gencatan senjata, pertukaran sandera dan tahanan, serta rekonstruksi Gaza.

Tetapi Netanyahu mengatakan bahwa dia belum siap Kepada menghentikan perang di Gaza, dan mengklaim bahwa pernyataan Biden tentang proposal gencatan senjata Bukan Seksama.

Cek Artikel:  HUPI Gelar Obrolan Bahas Konflik Uighur

Kenalan koalisinya, Ben-Gvir dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, mengancam akan menggulingkan pemerintah Apabila Netanyahu menyetujui rencana gencatan senjata Biden.

Mungkin Anda Menyukai