
BANJIR Lagi menggenangi sejumlah Distrik di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu (5/3).
Penduduk yang Lagi berada di rumah diupayakan Demi dievakuasi. Salah satunya seorang bayi berusia satu bulan dan ibunya yang sudah dievakuasi.
Korban berada di Kampung Pangasinan, Teluk Jambe Barat. Proses evakuasi berlangsung dramatis. Bayi dan ibunya diturunkan dari Alas dua rumah mereka.
“Ketinggian air yang mencapai 2 meter Membangun proses evakuasi berlangsung dramatis. Demi menuju rumah bayi yang terjebak banjir berjarak satu kilometer harus berjibaku melawan derasnya arus banjir. Alhamdulillah keduanya dievakuasi dan kini dalam penangan tim medis,” Kata dr Vero, Kepala Puskemas Wanakerta, Karawang.
Hujan deras yang Lalu mengguyur Distrik karawang selama dua hari terakhir Membangun banjir di Kalangligar, Teluk Jambe Barat. Ketinggian air di pemukiman Penduduk Lalu meninggi.
Sejumlah Distrik di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dilanda banjir menyebabkan akses menuju Distrik selatan Karawang atau Loji lumpuh.
Banjir terjadi akibat luapan Sungai Cibeet yang menggenangi Jalan Pangkalan-Loji di Dusun Bunder, Desa Tamansari, dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, Mahpudin, menyebutkan bahwa banjir terjadi di beberapa titik di Kecamatan Pangkalan. Di antaranya Dusun Bunder dan Dusun Perkapuran di Desa Tamansari, Kampung Gunungleutik dan Bakancigeuntis di Desa Mulangsari, serta Kampung Krajan di Desa Ciptasari.
Selain itu, banjir juga merendam Distrik lain seperti Desa Wanakerta, Mulyajaya, Margamulya, dan Karangligar di Kecamatan Telukjambe Barat. Di Kecamatan Telukjambe Timur, banjir dilaporkan terjadi di Desa Sukaharja.