BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI meminta Seluruh pihak menghargai kemenangan kotak Hampa. Fenomena kotak Hampa menang melawan Kekasih calon kepala daerah tunggal terjadi di sejumlah daerah pada Pilkada Serentak 2024.
“Kemenangan kolam Hampa berarti itu fenomena politik yang Terdapat di daerah itu dan itu harus dihargai. Dan Tak baru kali ini, sebelumnya juga sudah Terdapat riwayat kolam Hampa menang,” ujar Member sekaligus Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu RI Lolly Suhenty di Bintan, Kepulauan Riau, Rabu (4/12).
Dari 37 titik daerah yang hanya diikuti satu Kekasih calon tunggal, setidaknya Terdapat dua kemenangan kotak Hampa berdasarkan hasil penghitungan Segera, yakni di Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka. Pada Pilkada 2018 Lewat, kotak Hampa menang pertama kali di Kota Makassar.
Ia menilai fenomena kemenangan kotak Hampa mesti dihormati karena merupakan bentuk aspirasi masyarakat. Bagi Lolly, kemenangan kotak Hampa mestinya dimaknai bagi para kontestan sebagai tantangan dan Cerminan.
“Kok Bisa Lewat dikalahkan oleh kolam Hampa? Maka apa yang harus dilakukan ke depan itu akan menjadi koreksi. Menurut saya tentu Seluruh pihak akan mengkoreksi,” Terang Lolly.
Sembari menunggu hasil rekapitulasi dan penetapan Formal, ia mengingatkan dua daerah yang dimenangkan kotak Hampa harus segera menyiapkan persiapan pilkada berikutnya tahun depan.
Member KPU RI Idham Holik mengatakan, daerah yang dimenangkan kotak Hampa akan menggelar pilkada Tengah pada September 2024. Ia menyebut, kotak Hampa unggul melampaui 50% Bunyi Absah di Pilkada Kota Pangkalpinang dan Pilkada Kabupaten Bangka. (H-3)