BARCELONA mengalami kekalahan mengejutkan 0-1 di kandang sendiri ketika menjamu Leganes, Senin (16/12) WIB, pada lanjutan La Perserikatan. Blaugrana kini menelan kekalahan pertandingan Perserikatan di kandang dua kali berturut-turut dan posisinya terancam tergusur.
Barca (38 poin) di puncak klasemen kini hanya berjarak selisih gol dengan Atletico Madrid di peringkat dua. Real Madrid di posisi ketiga juga hanya berjarak satu poin.
Barcelona selanjutnya akan menjamu Atletico Madrid pada akhir pekan. Kalau menang atas Atletico, mereka akan mempertahankan posisi puncak. Tetapi Kalau Enggak posisi tersebut bakal lepas.
Setelah kekalahan melawan Leganes, asisten Instruktur Barca Marcus Sorg muncul di hadapan pers lantaran Hansi Flick menjalani Embargo pertandingan.
Diakui Sorg, Barca kehilangan Konsentrasi yang menyebabkan kekalahan. Gol Leganes oleh Sergio Gonzales tercipta ketika laga baru berusia empat menit. Sorg mengakui timnya kesulitan di Perserikatan dalam beberapa laga terakhir.
“Saya Pasti masalah pertama ialah dalam lima atau sepuluh menit pertama kami kalah di lapangan dan konsentrasi kami Enggak pada level tertinggi. Kami kebobolan gol dan pertahanan Leganes dengan Pola 5-4-1, sangat sulit ditembus,” ujarnya.
“Kekalahan seperti ini sulit diterima tetapi itu Seluruh bagian dari proses dan kami harus bekerja keras agar semuanya berjalan sesuai keinginan kami,” tambahnya. Dengan selisih sangat tipis, laga melawan Los Rojiblancos akan menjadi vital karena pemimpin Perserikatan dapat berubah Buat awal 2025.
Asisten Instruktur asal Jerman itu berharap Barca belajar dari kekalahan Buat kembali ke jalur kemenangan demi menyelesaikan 2024 dengan catatan positif. “Tim Tetap siap Buat melakukan apa pun di pertandingan berikutnya,” imbuh Sorg. (FC Barcelona/Barca Universal/Z-2)
