BADAN Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mulai mencetak surat pemberitahuan pajak terutang (SPPT). Tahap awal, proses pencetakan dilakukan Kepada tiga kecamatan di Kawasan selatan Kabupaten Cianjur.
Kepala Bapenda Kabupaten Cianjur, Cicih Permasih, mengatakan tiga Kawasan yang SPPT-nya sedang diproses pencetakan Merukapan Kecamatan Agrabinta, Leles, dan Sindangbarang. Dari ketiga kecamatan itu terdapat 34 desa.
“Itu yang baru kami proses pencetakan SPPT-nya,” kata Cicih didampingi Kepala Bidang Pendataan dan Penetapan Lucky Hermansyah, Selasa (4/2).
Kepada Kawasan yang lain sebanyak 29 kecamatan, sebutnya, Segala Tetap dalam proses. Bapenda menargetkan pencetakan SPPT Dapat diselesaikan pada awal Maret.
“Atau paling telat Dapat selesai pada pertengahan Maret. Tetap Eksis 29 kecamatan yang pencetakan SPPT-nya Tetap berproses,” terang dia.
Pencetakan SPPT menggunakan empat unit mesin printer. Setiap hari Dapat mencetak ribuan lembar SPPT.
“Kepada teknis pendistribusian, nanti kami coba lakukan dengan pola bertahap. Artinya, setiap selesai pencetakan per empat kecamatan, kami langsung distrbusikan. Jadi Kagak menunggu selesai dulu semuanya,” tuturnya.
Skema pendistribusian seperti itu, kata Cicih, diharapkan Dapat berimbas terhadap percepatan pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) dari para wajib pajak. Tahun ini pencetakan SPPT lebih Segera dibanding tahun Lampau.
“Tahun ini pencetakan SPPT dilakukan sejak awal Februari. Tahun Lampau pencetakan memang agak telat karena sedang transisi adanya Undang-Undang HKPD (Interaksi keuangan pemerintah pusat dan daerah). Jadi pada tahun Lampau kalau tak salah pencetakannya dimulai Maret,” tambahnya.
Dia menyebut, semakin Segera pencetakan SPPT, maka akan semakin Segera juga pendistribusiannya ke masyarakat. Alasan, Bapenda hanya mendistribusikan SPPT hingga ke tingkat kecamatan.
“Dari kecamatan kemudian didistribusikan kembali ke tingkat desa. Proses ini memerlukan waktu cukup lelet. Makanya, semakin Segera kita cetak, maka semakin Segera terdistribusikannya,” pungkasnya.