Banyak Diderita, Macam-macam-macam Istilah Jenis Penyakit yang Sekadar Eksis di Indonesia

Liputanindo.id – Eksis banyak jenis penyakit yang bisa ditemukan. Pada umumnya, jenis penyakit diberi nama berdasarkan nama illmiah atau nama bakteri yang membawanya, misalnya penyebutan typhoid atau tipus karena disebabkan bakteri Salmonella typhi. Penamaan penyakit, biasanya juga dilakukan dengan penambahan awalan maupun akhiran terhadap sebuah kondisi. Misalnya hipertensi, hipotiroid, dan lain-lain. Tetapi, tahukah Anda, ada istilah penyakit yang hanya di Indonesia?

Istilah Penyakit yang Hanya di Indonesia

Melansir laman Mims, website penyedia informasi obat dan kesehatan di Asia Pasifik, sistem penamaan penyakit yang dimanfaatkan pada saat ini biasanya juga memiliki sejarah dengan usia puluhan tahun, bahkan berabad-abad yang sudah dilupakan atau tertutupi oleh makna modern.

Eksispun di Indonesia, beberapa penyakit mempunyai penyebutan nama yang unik dan terkadang tidak memiliki padanannya secara terminologi. Di bawah ini adalah beberapa nama penyakit dengan nama unik yang hanya dikenal di Indonesia.

Cantengan

Cantengan dapat terjadi karena ujung pinggiran kuku yang tajam bertumbuh ke luar alur kuku yang seharusnya. Sehingga kuku jadi terdorong dan menekan kulit serta menimbulkan terjadinya ingrown nail atau yang disebut cantengan.

Cek Artikel:  Taat dan Selalu Support Kekasih, 3 Zodiak Ini Cocok Menjadi Suami Idaman

Dilansir dari Hello Sehat, pada umumnya di sekitar kuku cantengan terasa lunak, bengkak atau mengeras. Kalau kondisi tersebut dibiarkan, tekanan besar dan penggunaan kaki berkelanjutan, kuku kaki yang terus tumbuh dapat merobek kulit hingga ke epidermis (lapisan kulit tengah). Bakteri masuk melalui luka yang kemudian mengakibatkan peradangan, nyeri dan infeksi. Cantengan juga sangat mungkin diikuti terjadinya pendarahan dan nanah yang keluar.

Angin Duduk

Orang Indonesia kerap menyebut istilah masuk angin yang sangat hebat dan secara mendadak sebagai angin duduk. Reputasi angin duduk juga sebenarnya cukup membahayakan, sebab sering kali penderitanya mengalami kematian.

Dr. Santoso Karo Karo MPH, Sp. JP, pakar jantung dari Perkumpulan Dokter Kardiovaskuler Indonesia (PERKI) mengungkapkan, pengertian angin duduk harus diluruskan dengan tepat. Alasan, sebenarnya angin duduk merupakan penyempitan pembuluh darah yang terjadi di jantung.

Cek Artikel:  Heboh Kembali Soal Alat Kontrasepsi Bagi Remaja, BKKBN Bahas Mendalam: Antara Kesehatan Reproduksi dan Zina

Masuk Angin

Penyakit ini adalah gejala yang paling banyak dialami orang Indonesia. Dilansir dari ERA, ahli penyakit dalam dari Rumah Lara Pantai Indah Kapuk, Dr. Mulia Sp. PD mengungkapkan jika istilah masuk angin adalah sebuah kondisi di mana seseorang merasa pegal-pegal, buang angin terus menerus, kembung atau perut terasa penuh, mual, merasa kedinginan, batuk, flu, dan demam.

Ilustrasi masuk angin (Freepik/jcomp)

Kesemutan

Kesemutan dalam istilah medis disebut parestesia. Kondisi tersebut adalah sensasi spontan yang abnormal pada daerah persarafan tertentu. Secara normal, manusia dapat merasakan sensasi tertentu setelah muncul rangsangan atau stimulus yang sesuai. Sementara pada parestesia, sensasinya muncul spontan tanpa dipengaruhi stimulus.

Paru-paru basah

Dalam dunia kedokteran, pada dasarnya paru-paru basah adalah penyakit pneumonia atau radang penyakit paru akut.

Menurut dr. Nastiti Kaswandani Sp.A(K), Ketua UKK Respirologi IDAI, seperti diberitakan Era, sebenarnya tidak ada istilah paru-paru basah dalam dunia medis.

Cek Artikel:  Langkah Melapor Kasus KDRT yang Dapat Dilakukan Korban

“Ini adalah istilah awam untuk menyebut kondisi paru-paru terisi cairan,” jelasnya. Gejala paru-paru basah merupakan batuk hingga terasa sesak napas, yang disebabkan berkurangnya pemasukan oksigen. Pada kondisi pneumonia berat dapat mengakibatkan kematian karena oksigen tidak mencapai otak dan jantung.

Kondisi ini ditunjukkan dengan beberapa gejala, misalnya dada yang cekung, terasa tertarik ke dalam saat batuk, dan napas yang tersengal-sengal seperti habis lari.

Demikianlah ulasan tentang istilah penyakit yang hanya di Indonesia. Seluruh gejala yang dialami di atas sebaiknya segera diberi penanganan yang tepat sesuai dengan prosedur medis.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…

Mungkin Anda Menyukai