Bank Jatim Fasilitasi Pembukaan Rekening Penyandang Disabilitas

Liputanindo.id SURABAYA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bank jatim) mendukung pemberdayaan disabilitas yang digalakkan Dinas Sosial Pemprov Jawa Timur yang meresmikan Galeri Disabilitas Kinasih dan UPT (Gadisku) di Surabaya.

“bankjatim memfasilitasi pembukaan rekening baru bagi para penyandang disabilitas sebagai upaya untuk mendorong inklusivitas keuangan bagi komunitas penyandang disabilitas di tanah air,” kata Direktur Kepatuhan bankjatim Umi Rodiyah dalam keterangannya, Selasa (23/4/2024).

Umi menjelaskan sebagian besar penyandang disabilitas adalah kelompok yang belum banyak terjaring dalam sistem keuangan.

“Oleh karenanya harus terus kita dorong. Nah, untuk para disabilitas yang ingin membuka rekening bankjatim saat ini sudah tidak perlu repot lagi, karena sudah bisa buka rekening online lewat JConnect PRO,” kata Umi.

Cek Artikel:  Melemah 160 Poin, Rupiah Ditutup di Rp15.428/USD

Eksispun penyerahan rekening bankjatim kepada penyandang disabilitas tersebut dilakukan secara simbolis oleh Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono dengan didampingi oleh Kepala Dinsos Jawa Timur Restu Novi Widiani dan Direktur Kepatuhan bankjatim Umi Rodiyah pada Senin (22/4/2024).

Pihaknya berharap, lewat langkah-langkah seperti ini, para penyandang disabilitas dapat memanfaatkan beragam produk dan layanan perbankan dari bankjatim. Selain itu, dengan adanya digital banking seperti JConnect tersebut juga dapat membantu dalam peningkatan pemahaman tentang pengelolaan keuangan.

“Jadi, melalui program seperti ini bisa menjadi upaya dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif,” tegas Umi.

Umi juga mengatakan, bankjatim sangat senang karena saat ini Pemprov Jatim sudah memberi wadah untuk para disabilitas yang bernama Gadisku. Terdapat cukup banyak fasilitas di dalamnya, seperti massage dan refleksi tunanetra, cafe disabilitas, angkringan, berbagai macam kerajinan hasil karya dari penyandang disabilitas, dan masih banyak lagi.

Cek Artikel:  Pembubaran Jiwasraya Tinggal Menunggu Peraturan Pemerintah

“Dengan begini, anak-anak disabilitas ini bisa semakin mengasah kemampuan dan kreativitas yang dimiliki sehingga ke depannya bisa timbul kepercayaan diri yang semakin kuat,” ungkapnya.

Sementara itu, Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menuturkan, perhatian Pemprov Jawa Timur memang amat besar terhadap para penyandang disabilitas. Salah satu bukti nyatanya dengan peresmian Gadisku.

“Hal ini bertujuan untuk memberikan ruang dan kesempatan bagi disabilitas untuk menampilkan hasil karyanya ke masyarakat luas. Jadi di sini disabilitas juga dilatih dan dibentuk menjadi wirausahawan serta mulai diperkenalkan dengan inklusi keuangan seperti menabung setiap mendapat pesanan produk/jasa. Dengan begitu, mereka dapat semakin mandiri,” ungkap Adhy. (HAP)

Mungkin Anda Menyukai