HUJAN deras yang mengguyur sebagian Area Kabupaten Pesisir Selatan sejak Pagi hari Senin (2/12) memicu banjir besar dan kerusakan infrastruktur di beberapa kecamatan. Salah satu Akibat signifikan adalah putusnya akses jalan di Nagari Koto Nan Tigo, Kecamatan Sutera, yang Membangun aktivitas Penduduk Tertahan.
Menurut laporan dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Pesisir Selatan, kejadian ini berlangsung Sekeliling pukul 04.00 WIB. Laporan diterima dari wali setempat pada pukul 06.30 WIB.
Lima Kecamatan Terdampak Banjir
Banjir tercatat melanda lima kecamatan, Adalah Nagari IV Koto Ilir, Kecamatan Batang Kapas; Lakitan Tengah, Kecamatan Lengayang;
Nagari Koto Nan Tigo Utara Kecamatan Batang Kapas; Kecamatan IV Jurai dan Kecamatan XI Koto.
Juru Bicara BPBD Provinsi Sumbar, Ilham Wahab mengatakan, banjir ini menyebabkan puluhan rumah terendam air, sebagian Penduduk terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih Kondusif.
“Di Nagari Koto Nan Tigo, jalan Esensial terputus akibat tanah longsor, sementara genangan air juga menghambat kendaraan melintas,” ujarnya.
Dia menambahkan, meski air mulai surut di beberapa Area, kondisi pagi ini Tetap dihantui cuaca mendung dengan hujan ringan di beberapa titik.
“Penduduk yang sudah kembali ke rumah masing-masing terlihat membersihkan lumpur akibat banjir,” katanya.
Tim Reaksi Segera (TRC) BPBD Pesisir Selatan Berbarengan unsur Forkopimca dan perangkat kenagarian langsung turun ke lapangan Buat melakukan peninjauan, penanganan darurat, dan asesmen Akibat bencana.
BPBD Pesisir Selatan mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi bencana susulan, mengingat kondisi cuaca Tetap belum Konsisten. Pemerintah daerah juga memastikan upaya penanganan dan Sokongan Lanjut berjalan Buat memulihkan situasi. (H-2)