Banjir Bandang Rengel Diyakini Akibat Pembalakan Liar selama Belasan Tahun

Banjir Bandang Rengel Diyakini Akibat Pembalakan Liar selama Belasan Tahun
Banjir di Tuban beberapa waktu Lampau. Pada Sabtu (4/1) banjir bandang terjadi di Daerah Rengel, Tuban.(MI/ Ahmad M Yakub)

SEBANYAK 15 rumah terdampak dan sejumlah bangunan rusak akibat banjir bandang yang terjadi di Desa/Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jawa Timur (Jatim), Sabtu (4/1) malam. Banjir juga mengakibatkan jalan terendam dengan campuran lumpur sepanjang 450 meter.

 

Rumah Penduduk yang terdampak banjir bercampur lumpur berada di Dusun Purboyo Mayang Sekar, Desa Rengel. Tak hanya itu, banjir juga merobohkan tembok belakang SMPN 1 Rengel sepanjang 6 meter. 

 

Banjir di jalan Primer antar kabupaten di depan Pasar Rengel mencapai ketinggian 20cm- 35 cm. Sementara di jalan poros desa, genangan lumpur mencapai Sekeliling 300 meter dengan ketinggian antara 10-20 cm.

Cek Artikel:  RSUD Tarakan Ungkap 20 Dokter Dilibatkan Dalam Tes Kesehatan Pramono-Rano

 

BPBD Serempak aparat terkait kemudian berupaya membersihkan material yang tertinggal akibat terjangan banjir bandang tersebut. Banjir bandang Rengal ini Membangun Penduduk panik. Pasalnya, Kategori air dari kawasan perbukitan sangat deras hingga mengakibatkan tembok pembatas bangunan tower jebol. Banjir yang turun seperti air bah itu juga telah merobohkan tembok pembatas kali dengan pemukiman Penduduk.

 

“Kami sangat kuatir karena air sangar deras meluncur dari atas,” ungkap Sunarti, 40, Penduduk setempat, Minggu (5/1). Ia menambahkan bahwa banjir bandang kali ini juga membawa serta material lumpur.

Cek Artikel:  Arab Saudi Keluarkan Visa Ziarah Seminggu Jelang Musim Haji, Ini Respons Wamenag

 

Sejumlah Penduduk mengatakan, banjir bandang itu dipicu akibat pembalakan liar di hutan di Daerah Kecamatan Grabagan, Rengel hingga Semanding sejak belasan tahun Lampau. “Sudah sejak belasan tahun Lampau hutan di kawasan Grabagan, Rengel hingga Semanding rusak akibat pembalakan liar. Akibatnya ya gini, banjir bandang,” ungkap Mujianto, 47, Penduduk lainnya.

 

Kalaksa BPBD Tuban Sudarmaji mengungkapkan, banjir bandang yang terjadi pada Sabtu petang hingga malam. Menurut dia, banjir bandang itu terjadi setelah adanya hujan deras sejak pukul 16.00 Wib.

 

Ia menjelaskan, banjir disinyalir akibat banjir kiriman dari Kecamatan Grabagan dan Kecamatan Rengel turun ke hutan Dusun Jati Kecil, Desa Rengel. Kondisi tersebut mengakibatkan banjir meluber ke jalan, pemukiman, sekolahan dan kawasan di Sekeliling Pasar Rengel. (M-1)

Cek Artikel:  Sembilan Orang Sulsel Masuk Kabinet Prabowo, Pj Gubernur Zudan Semringah dan Bangga

Mungkin Anda Menyukai