Bahlil Bantah Golkar Dukung Airin di Pilgub Banten 2024 karena Pidato Megawati

Liputanindo.id – Ketua Lazim (Ketum) Partai Golkar, Bahlil Lahadalia membantah Apabila partainya mendukung Kekasih Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi Buat maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024, karena pidato Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

“Oh, nggak Eksis dengan pidato si A, si B, si C, Partai Golkar ini independen,” kata Bahlil di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Selasa (27/8/2024).

Menteri Kekuatan dan Sumber Daya Mineral ini menegaskan dukungan Golkar terhadap Kekasih calon tertentu pada Pilkada 2024 Enggak akan Dapat dipengaruhi oleh pidato siapapun. Malah, partai berlogo pohon beringin ini harus Dapat memengaruhi isu-isu politik kebangsaan.

Alasan, Golkar sudah teruji dari sebelum hingga pasca reformasi. Bahlil Lewat menyebut dukungan terhadap Airin dan Ade sudah dengan kajian politik mendalam.

Cek Artikel:  Cabut TAP MPR 33/1967, Ketua MPR: Bung Karno Bukan Pengkhianat Bangsa

“Dan sudah barang tentu namanya politik, Eksis komunikasi politik. Dengan KIM (Koalisi Indonesia Maju) kita melakukan komunikasi. Jadi sekali Tengah, ini Sekalian terjadi karena komunikasi politik yang Bagus,” jelasnya.

Usai berpidato, Bahlil memberikan formulir B1 KWK ke Airin dan Ade Buat maju di Pilgub Banten 2024.

Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri meminta Airin Rachmi Diany Buat berani bicara yang keras Ketika Menyantap kecurangan pemilu yang terstruktur, sistematis, dan masif (TSM). Awalnya, dia menyinggung soal kecurangan TSM. Dia lantas bertanya kepada para kadernya, termasuk Airin, apakah akan Tenang saja Apabila Menyantap praktik tersebut.

“Nah ini saya ulang toh. Ya kita ini Penduduk negara Indonesia yang Absah lho, lu-nya KTP lho. Lho kok Maju kita di-TSM. Betul apa nggak?” kata Megawati dalam pidatonya setelah memberikan rekomendasi kepada Airin-Ade Sumardi di Pilgub Banten 2024 di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (26/8).

Cek Artikel:  Jokowi Formal Lantik Taruna Ikrar Jadi Kepala BPOM

Dia lantas menegur para kadernya yang dinilai kurang semangat menjawab pertanyaannya. Megawati kemudian bertanya kembali dan meminta kadernya Buat menjawab lantang. Secara Tertentu, dia menegaskan kepada Airin, apabila sudah memutusan berjalan Berbarengan PDIP maka harus berani berbicara.

“Airin. Ngomong yang keras. Iya dong. Kalau elo udah masuk PDI lho, Awas lho ya,” sambung Megawati yang disambut tepuk tangan.

Mungkin Anda Menyukai