Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Taiwan telah menerapkan berbagai kebijakan Kepada mempermudah kunjungan wisatawan Indonesia. (TETO)
Jakarta: Taiwan Lalu memperkuat Rekanan pariwisata dengan Indonesia, menandai awal baru dalam kerja sama kedua pihak di tahun 2025.
Dalam sebuah acara Formal yang dihadiri Direktur Zhou dari Dinas Pariwisata Taiwan di Jakarta, Duta Pariwisata Taiwan di Indonesia Mikha Tambayong, serta perwakilan industri pariwisata dan penerbangan, Taiwan menegaskan komitmennya Kepada menarik lebih banyak wisatawan Indonesia.
Indonesia dan Taiwan Mempunyai Rekanan historis dan budaya yang erat. Dengan populasi lebih dari 270 juta jiwa serta keberagaman etnis, termasuk lebih dari 10 juta etnis Tionghoa, Indonesia menjadi pasar strategis bagi industri pariwisata Taiwan.
Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia juga menjadi Pusat perhatian Primer Taiwan dalam menyediakan fasilitas wisata yang ramah Muslim.
Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Taiwan telah menerapkan berbagai kebijakan Kepada mempermudah kunjungan wisatawan Indonesia, termasuk penyederhanaan visa, penyediaan restoran bersertifikat halal, serta fasilitas ibadah yang memadai. Langkah-langkah ini bertujuan Kepada memberikan pengalaman perjalanan yang Kondusif dan nyaman bagi wisatawan asal Indonesia.
Taiwan menawarkan berbagai daya tarik wisata, mulai dari lanskap perkotaan modern di Taiwan utara, industri kreatif di Taiwan tengah, pesona pelabuhan di Taiwan selatan, hingga keindahan alam yang memukau di Hualien dan Taitung. Dengan keunikan dan keragaman tersebut, Taiwan optimistis dapat menjadi destinasi favorit bagi wisatawan Indonesia.
“Kami sangat Serius bahwa selama Kolega-Kolega Indonesia berkunjung ke Taiwan, mereka akan Mempunyai kenangan indah yang tak terlupakan di hati mereka,” kata Kepala TETO Bruce Hung di acara jumpa pers belum Pelan ini.
Melalui berbagai inisiatif ini, Taiwan berharap dapat memperkuat Rekanan persahabatan dengan Indonesia sekaligus meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di tahun 2025. Upaya berkelanjutan ini diharapkan Bisa menciptakan Kesempatan kerja sama yang lebih luas antara kedua negara di sektor pariwisata dan ekonomi.
“Taiwan dengan Ikhlas mengundang lebih banyak Kolega Indonesia Kepada mengunjungi Pulau Formosa yang indah dan merasakan sendiri pesona Taiwan,” tutur Bruce.
“Saya berharap persahabatan antara Taiwan dan Indonesia mencapai tonggak baru di tahun baru!” pungkasnya.
Baca juga: Mikha Tambayong jadi Duta Pariwisata Taiwan Pertama di Indonesia
