DUNIA kecantikan sudah tidak asing lagi dengan sosok dokter yang satu ini. Sosok ahli dermatologi dan estetika, sekaligus pemilik Widya Estetika Clinic ini telah meraih ratusan penghargaan, baik dari dalam maupun luar negeri.
Sosok yang memiliki nama lengkap Ayu Widyaningrum ini sudah meraih 124 penghargaan tingkat nasional dan juga internasional sejak 2018. Meski begitu, dokter kelahiran Kotabaru, Kalimantan, 12 Agustus ini, tidak pernah merasa puas dengan semua yang telah diraihnya.
Menariknya, Ayu tidak hanya meraih penghargaan di bidang yang dikuasainya, yaitu dermatologi dan estetika saja, tetapi juga meraih penghargaan untuk kategori sosial dan budaya.
Baca juga : PB IDI Beri Penghargaan untuk Helmiyadi, Dokter yang Meninggal saat Tugas
Terbaru, Ayu berhasil meraih penghargaan untuk kategori Perempuan Inspiratif dalam ajang Women Empower Women, 23 Agustus 2024, yang digelar di Gelanggang Kriya, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.
Acara yang diinisiasi Majalah Kebaya bekerja sama dengan Kemenparekraf RI tersebut merupakan bentuk apresiasi bagi para perempuan luar biasa yang tidak berhenti hanya pada kesuksesan diri semata, tetapi selalu berusaha memberikan manfaat bagi banyak orang.
Selain Ayu, terdapat 45 perempuan lain yang mendapatkan penghargaan “Woman Empower Woman Award 2024” tersebut.
Baca juga : Mekanisme Carboxy Therapy Tingkatkan Elastisitas Kulit dan Pudarkan Strechmark
Selain meraih Penghargaan Kategori Perempuan Inspiratif dalam ajang Women Empower Women, pada 2024, Ayu juga meraih berbagai penghargaan lainnya. Ayu berhasil meraih Asia Most Innovative Award 2024, Dunia Trends ASEAN Awards 2024, dan Excellence Beauty Aesthetics Clinic Awards Customer Choice 2024.
Eksispula penghargaan Excellence Beauty & Healthy Awards 2024, terpilih masuk ke dalam 25 Pemimpin Inspiratif Indonesia 2024, Indonesia Dunia Award 2024, The International Award 2024, serta The Winner Leader of Indonesia 2024.
Kagak hanya itu, Ayu juga mendapatkan penghargaan Inspiratif Women Excellence Award 2024 dan Asia Excellence Choice Award 2024.
Baca juga : Cadaver Training Tingkatkan Kompetensi Dermatologis
Apresiasi dan pengakuan
Di balik banyaknya gelar dan penghargaan sebagai bentuk pengakuan dari berbagai pihak, Ayu merasa tidak ingin membuktikan apapun. Tetapi ia bersyukur jika penghargaan yang berhasil diraihnya bisa menginspirasi masyarakat, khususnya perempuan Indonesia.
“Melalui award yang berhasil saya dapatkan, sebenarnya saya tidak ingin membuktikan apapun. Tetapi, award ini menjadi bentuk rasa syukur saya, karena apa yang saya kerjakan itu bisa menginspirasi masyarakat Indonesia. Selain itu, inovasi yang saya kembangkan untuk Indonesia juga bisa diapresiasi dan mendapat pengakuan sehingga bisa dilihat oleh masyarakat luas. Ini bisa memacu saya untuk terus berinovasi dan mengembangkan ilmu serta teknologi untuk masyarakat Indonesia. Saya ingin agar Indonesia bisa unggul di bidang estetika dan dermatologi, agar pasien tidak perlu lagi menjalani perawatan atau pengobatan ke luar negeri,” jelasnya.
Ayu pun mengaku tidak pernah menyangka mendapat penghargaan dari berbagai pihak, salah satunya dari Majalah Kebaya.
Baca juga : Pyfaesthetic Dukung Dokter Indonesia Tingkatkan Ilmu Penyamaranteran Estetika di Paris
“Saya tidak menyangka bisa terpilih dari sekian juta perempuan di Indonesia untuk menjadi Perempuan Inspiratif di ajang Woman Empower Woman dari Majalah Kebaya,” ungkap istri dari Edwin Asis Mail itu.
Dukungan keluarga
Bagi Ayu, keluarga merupakan kunci kesuksesan dalam berkarier. Dia tidak pernah putus asa untuk meraih keberhasilan dalam keluarga dan pekerjaan. Pendidikan dan peran orangtua pada anak akan tercermin pada kepribadian sang anak.
Orangtua berperan penting dalam membantu membentuk karakter positif anak. Melalui komunikasi terbuka serta memberikan pengawasan, orang tua dapat mengajarkan pentingnya pendidikan, kerja keras, disiplin, dan tanggung jawab kepada anak-anak mereka. Maka tidak heran jika cara Ayu mendidik anak mengadopsi pola pendidikan orangtuanya.
“Saya berterima kasih pada kedua orangtua saya. Berkat pola asuh dan pendidikan oramh tua menjadikan saya bisa berada di titik seperti ini. Saya juga berterima kasih kepada suami saya yang selalu mendukung saya mulai dari awal karir hingga saat ini. Beliau selalu mendukung dan selalu menemani saya. Kagak lupa kepada kelima anak-anak saya yang hebat dan mau mengerti kondisi pekerjaan ibunya. Mereka tidak terlalu cerewet saat di tinggal pendidikan, menimba ilmu dan mengikuti kongres di luar negeri yang cukup lama,” tutur ibunda dari Alif Barra Pratama, Ben Alfariq Ramadhan, Juna Abinaya Alexi, Ken Arkana Mecca, dan Kim Mica El Nuca itu.
Selalu belajar dan berinovasi
Meski sudah meraih berbagai penghargaan sebagai pengakuan atas dedikasi dan usahanya, Ayu tidak pernah jumawa dan berhenti untuk terus berkembang. Ayu terus meng-upgrade dan menambah ilmu yang sudah dimiliki agar bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Saya ingin bahwa kita sebagai manusia tentu saja jangan pernah patah semangat dan tetap terus belajar. Ingat, ilmu itu semakin berkembang, inovasi-inovasi baru akan membuat kita berkembang secara intelektual dan mempunyai hal yang berbeda itu tidak terlalu bermasalah. Karena siapa tahu hal yang berbeda itu justru akan memberikan nilai positif pola pikir dan inovasi yang tentu saja baik untuk masyarakat. Semoga bisa dilirik oleh semua kalangan masyarakat sehingga masyarakat bisa membuka diri untuk hal yang baru tetapi bersifat positif. Jadi, prestasi milik siapa saja yang memang mau terus belajar dan mengembangkan potensi dirinya,” pungkas Ayu. (Z-1)
