CUACA ekstrem berpotensi di 30 daerah di kawasan pegunungan, dataran tinggi, Pantura, Solo Raya dan bagian timur Jawa Tengah Senin (6/1), diminta Kaum mewaspadai ancaman bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor, banjir dan angin puting beliung.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Senin (6/1) kembali mengeluarkan peringatan Pagi cuaca ekstrem yakni hujan lebat disertai angin kencang dan kilatan petir cukup merata di 30 daerah di Jawa Tengah, sehingga diminta agar Kaum Kepada mewaspadai ancaman bencana hidrometeorologi terutama pada siang, sore hingga awal malam.
Selain itu air laut pasang (rob) semakin meningkat di perairan utara Jawa Tengah pada pukul 22.00-04.00 WIB dengan ketinggian 90-110 centimeter, hal ini mengakibatkan banjir rob kembali merendam jalur Pantura Semarang-Demak dan puluhan desa di daerah sepanjang Pantura seperti Demak, Jepara, Semarang dan Pekalongan.
“Banjir rob Tetap berlangsung di sejumlah daerah di Pantura, karena air laut pasang dengan ketinggian 90-110 centimeter di perairan utara Jawa Tengah,” ujar Prakirawan BMKG Stasiun Maritim Tanjung Emas Semarang Wahyu Sri Mulyani.
Sementara itu Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Ferry Oktarisa mengatakan berdasarkan pengamatan Imej satelit cuaca Senin (6/1) pukul 06.00 WIB, pada pagi cuaca berawan dan beberapa daerah hujan ringan, tetapi memasuki siang, sore hingga awal malam hujan ringan-sedang mulai mengguyur daerah di Jawa Tengah dengan waktu bervariasi.
Potensi cuaca ekstrem bahkan Tetap akan terjadi di 30 daerah di Jawa Tengah, ungkap Ferry Oktarisa, yakni di kawasan pegunungan, dataran tinggi, Pantura, Solo Raya dan bagian timur Jawa Tengah seperti Cilacap, Purwokerto, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Mungkid, Magelang, Temanggung, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Karanganyar dan Sragen.
Selain itu cuaca ekstrem, lanjut Ferry Oktarisa, juga berpotensi di daerah Purwodadi, Blora, Rembang, Pati, Sakral, Jepara, Demak, Ungaran, Kendal, Batang, Kajen, Pemalang, Slawi, Pekalongan, Salatiga dan Ambarawa. “Sedangkan hujan ringan-sedang berpeluang mengguyur Sukoharjo, Brebes, Surakarta, Semarang, Tegal, Bumiayu dan Majenang,” tambahnya.
Menurut Ferry Oktarisa angin bergerak dari barat laut ke timur dan selatan ke barat laut berkecepatan 3-30 kilometer per jam, suhu udara berkisar 19-32 derajat celcius dan kelembaban udara 60-95 persen, ketinggian gelombang di perairan utara berkisar 0,5-1,5 meter serta di perairan selatan Jawa Tengah berkisar 0,5-2,5 meter. (H-2)