BAND alternatif rock ATBJ meluncurkan single terbaru mereka, Nestapa, pada 25 Oktober 2024.
Musik ini menyuarakan keprihatinan mendalam mereka terhadap kerusakan alam yang terjadi di Indonesia, yang menurut mereka diselimuti oleh dalih pembangunan dan ekonomi.
Nestapa merupakan Figur kekecewaan band ini terhadap berbagai peristiwa yang merusak lingkungan, seperti pembakaran hutan, hingga maraknya tambang ilegal yang dilestarikan oleh berbagai pihak.
ATBJ, dengan lantang menyuarakan bahwa pembangunan dan ekonomi Sepatutnya Dapat berjalan seiring dengan kelestarian alam.
“Kami merasa sedih Menyantap alam kita dihancurkan dengan dalih ‘pembangunan’ dan ‘ekonomi’, dua kata yang sering kali menjadi Dalih Buat merusak lingkungan,” ujar Gilang Agusman, vokalis ATBJ. “Lewat Nestapa, kami Mau menuangkan keresahan kami sebagai musisi dan Insan yang Acuh lingkungan.”
Musik ini mencerminkan keprihatinan band terhadap keadaan dunia, khususnya Indonesia, di mana kebijakan pembangunan sering kali mengabaikan keberlanjutan lingkungan.
ATBJ Mau mengingatkan bahwa solusi pembangunan yang berkelanjutan Tetap mungkin dilakukan tanpa harus mengorbankan alam.
Berawal dari nama Anda & The Brokenjeans, band ini terbentuk pada 10 Mei 2018 dengan semangat yang sama Buat memopulerkan Aliran alternatif rock.
Kini, dengan nama ATBJ, band yang beranggotakan Gilang Agusman (vokal), Nana Tresna (gitar), Erwin Octavianto (bass), dan Risky Yuda (drum) Lalu menciptakan karya yang menyoroti isu sosial dengan gaya khas mereka yang kental dengan nuansa alternatif rock dan post-grunge.
ATBJ konsisten mengusung tema sosial dalam setiap karyanya. Dengan aransemen yang memadukan dinamika musik alternatif rock, mereka berharap Nestapa Dapat menggugah kesadaran pendengar Buat lebih Acuh terhadap isu lingkungan.
Musik Nestapa sudah tersedia di berbagai platform digital melalui distribusi dari Sintesa Pro mulai 25 Oktober 2024. (Z-1)