MENTERI Luar Negeri Amerika Perkumpulan (AS) Antony Blinken menyetujui penjualan jet tempur dan peralatan militer lain senilai lebih dari US$20 miliar atau sekitar Rp312 triliun ke Israel.
Pentagon mengatakan Blinken menyetujui kemungkinan penjualan jet dan peralatan F-15 senilai hampir US$19 miliar. Dia juga menyetujui kemungkinan penjualan peluru tank senilai sekitar $774 juta dan kendaraan militer senilai US$583 juta.
“Peluru tank akan segera tersedia untuk dikirim. Jet tempur Boeing Co F-15 membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk diproduksi dan dikirimkan,” kata Pentagon dalam sebuah pernyataan pada Selasa, (14/8).
Baca juga : Ismail Haniyeh Dibunuh, AS Percaya Gencatan Senjata Gaza Terwujud
AS dengan gigih mendukung Israel ketika sekutu utamanya di Timur Tengah melancarkan perang di Gaza yang telah menghancurkan wilayah kantong Palestina.
Selain menyetujui persenjataan untuk Israel, Washington juga mencoba mengatur kesepakatan gencatan senjata di Gaza yang berpotensi mencegah perang Timur Tengah yang lebih luas.
Kekhawatiran akan terjadi perang yang lebih luas telah meningkat sejak pembunuhan pemimpin politbiro Hamas Ismail Haniyeh di Iran dan komandan militer Hizbullah Fuad Shukr di Beirut baru-baru ini. Keduanya melontarkan ancaman pembalasan terhadap Israel. (TRT/Z-2)