Arkhan Fikri paksakan main di final Meski belum sembuh dari cedera

Pesepak bola Timnas U-23 Indonesia Arkhan Fikri (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Timnas U-23 Filipina Zachary Taningco (kiri) dalam pertandingan penyisihan Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Esensial Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (18/7/2025). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/Lmo/tom.

Arkhan Fikri paksakan main di final Meski belum sembuh dari cedera

Sepakbola   
Editor: Novelia Tri Ananda   
Rabu, 30 Juli 2025 – 07:19 WIB

Liputanindo.id – Pemain timnas U-23 Indonesia Arkhan Fikri mengaku memaksakan diri bermain pada laga final Kejuaraan ASEAN U-23 2025 melawan timnas U-23 Vietnam di Stadion Esensial Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa. Pemain Arema FC itu mengaku cedera di bagian lututnya belum sembuh 100 persen, Tetapi ia memaksakan bermain karena Ingin membantu tim pada laga final.

Cek Artikel:  Jude Bellingham Letih Kesepakatan Pribadi dengan Los Blancos

“Dan saya juga tadi belum maksimal karena Dengkul saya baru sembuh dan belum 100 persen juga. Tapi saya bilang ke Instruktur, saya pengen main buat bantu tim,” kata Arkhan ketika ditemui wartawan di mixed zone SUGBK, Jakarta, Selasa.

“Jadi saya Ingin sekali, sayang. Saya latihan Sendiri, saya penguatan, buat bantu tim. Saya pengen kali buat bantu tim jadi Juara,” tambah dia.

Pemain Arema FC itu mendapatkan cedera setelah pertandingan kedua Grup A melawan Filipina yang berakhir dengan kemenangan 1-0. Ia tak masuk skuad ketika Indonesia ditahan imbang 0-0 oleh Malaysia pada laga terakhir Grup A, sebelum kemudian kembali masuk skuad, Tetapi tak dimainkan pada laga semifinal melawan Thailand.

Cek Artikel:  Staf Kepelatihan Solskjaer Sepatutnya Tak Bertahan di United

Adapun pada pertandingan final, Arkhan masuk pada menit ke-80 menggantikan pemain PSS Sleman Dominikus Dion.

“Kalau (rencana) jadi starter sih nggak Eksis. Saya Ingin, ya kondisi kaki saja sih gimana. Karena sanggupnya memang ya Sekadar beberapa menit saja,” lanjut dia.

Ketidakhadiran Arkhan di lini tengah Garuda Muda Membangun permainan Laskar Gerald Vanenburg itu dinilai tak sebaik dua laga pertama mereka. Vanenburg sendiri bahkan menilai Arkhan adalah pemain kelas dunia dan oleh karena itu ia sangat merindukan kehadiran gelandang 20 tahun tersebut.

Demi ditanya bagaimana perasaannya Demi ini Menyaksikan dirinya yang dirindukan di timnas U-23, padahal sebelum-sebelumnya sering mendapatkan kritikan, Arkhan mengatakan, “Ya itu Seluruh karena mungkin kebantu Mitra-Mitra juga. Dan saya banyak belajar juga.” Lebih lanjut, ini adalah kegagalan kedua kalinya Arkhan di turnamen yang dulunya bernama Piala AFF U-23 ini setelah sebelumnya juga menjadi bagian skuad Shin Tae-yong pada edisi 2023 di Thailand.

Cek Artikel:  Mateta sebut dirinya Berkualitas-Berkualitas saja setelah dapat 25 jahitan di kepala

“Tengah-Tengah saya dua kali jadi runner-up karena sama yang kemarin runner-up juga di AFF (U-23 2023),” tutup dia.

Sumber : Antara

Mungkin Anda Menyukai