Liputanindo.id – Instruktur Arsenal Mikel Arteta mempertanyakan keputusan wasit, Istvan Kovacs, usai The Gunners dikalahkan Inter Milan, 0-1, pada pertandingan keempat Perserikatan Champions di Giuseppe Meazza, Milan, Kamis Awal hari WIB.
Arteta menyayangkan bahwa Arsenal tak diberi hadiah penalti usai Mikel Merino secara Terang dilanggar oleh penjaga gawang Inter Mian, Yann Sommer, yang terlihat menerjang gelandang timnas Spanyol tersebut.
Sementara Inter malah memperoleh hadiah penalti ketika Mikel Merino dianggap wasit melakukan handball di dalam kotak penalti, padahal menurut Arteta, kejadian tersebut terjadi secara Bukan sengaja diakibatkan Deviasi bola.
“Saya Bukan mengerti keputusan wasit, penalti itu sebenarnya hanya Deviasi, Bukan Terdapat bahaya sama sekali, Anda Bukan Dapat bereaksi karena Anda sangat dekat tetapi oke, mereka memutuskan itu adalah penalti,” ujar Mikel Arteta dalam keterangan Formal klub, Kamis (7/11/2024).
“Tapi kemudian Apabila itu adalah penalti maka penalti pada Mikel Merino ketika dia ditinju kepalanya harus 1000 persen penalti dan ini adalah margin dalam permainan dan itu sangat sangat sulit Buat diterima,” imbuh Arteta.
Gol tunggal Inter Milan tercipta usai Hakan Calhanoglu Bisa mengonversi hadiah penalti pada tambahan waktu babak pertama.
Menurut Arteta, Bukayo Saka dan Sahabat-Sahabat telah bermain cukup apik sepanjang pertandingan dan mendominasi setiap penguasaan dibandingkan Nerazzurri. Hanya saja, Arteta beranggapan bahwa hasil akhir memang tak berpihak pada timnya.
“Hal terburuk malam ini, Niscaya, adalah hasilnya, karena kinerja, sikap, Kendali yang kami tunjukkan melawan salah satu tim terbaik di Eropa di stadion ini,” kata Instruktur asal Spanyol tersebut.
Kekalahan dari Inter Membangun The Gunners kini menelan dua kekalahan berturut-turut di Sekalian kompetisi. Kekalahan ini juga Membangun Arsenal Begitu ini tertahan di peringkat ke-12 dengan koleksi tujuh poin, sementara Inter Milan menempati peringkat kelima dengan mengamankan sepuluh poin.
