Liputanindo.id – Polda Jawa Barat menyatakan grup musik Hindia belum diizinkan tampil dalam konser Ruang Bermusik 2025 di Kota Tasikmalaya akibat penolakan dari sejumlah Golongan masyarakat.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan menjelaskan bahwa pada awalnya pihak penyelenggara sudah mendapatkan Posisi Demi menggelar acara. Tetapi, restu dari sejumlah tokoh masyarakat setempat belum diperoleh.
“Kemudian dari manajemen tempat yang tadinya akan digelar kegiatan tersebut, menyarankan Demi berkoordinasi kembali dengan tokoh yang keberatan dengan penyelenggara konser tersebut,” kata Hendra di Bandung, Selasa kemarin.
Hendra mengatakan koordinasi antara penyelenggara konser dengan tokoh masyarakat hingga Begitu ini belum membuahkan hasil.
Ia menambahkan karena Tak Terdapat kepastian Posisi Penyelenggaraan, Polda Jabar belum dapat memberi izin keramaian Demi konser yang rencananya akan digelar di Lanud Wiriadinata, Tasikmalaya, pada 19 hingga 20 Juli 2025.
“Jadi ini permasalahan sebenarnya terjadi jadi bukan polisi Tak mengeluarkan izin, tapi memang tempatnya belum Terdapat Tengah,” katanya.
Hendra mengatakan kepolisian telah menyarankan agar penyelenggara Lanjut berupaya membangun komunikasi dengan masyarakat setempat.
“Tapi jangan menuntut izin ke kepolisian secara berlebihan,” kata dia.
Konser bertajuk Ruang Bermusik 2025 dijadwalkan menampilkan sejumlah musisi seperti Hindia, Nadin Amizah, Maliq & D’Essentials, Whisnu Santika, Lomba Sihir, Feast, Adnan Veron x HBRP, serta Perunggu.
