Apa Betul Pecco Bagnaia Mengenakan GP24 Di Motegi ?

liputanindo.com – Pecco Bagnaia, seperti yang kami sampaikan Ketika Live reaction Sprint MotoGP Motegi kemarin begitu Flawless memimpin balapan, Watak Balapan Text Book Butter Hammer Monotone yang lebih mirip Sebuah METRONOME kembali hadir di Balapan Sprint Motegi . . . Betul Betul Tak terkejar dan tersentuh semenjak awal start. . . Sebenarnya Bagnaia Mulai seri Misano sebelum ini sudah mulai menemukan kembali kepercayaan dirinya . . Tetapi Di Jumat dan Sabtu Sprint Motegi Kepercayaan diri tersebut dikombinasi oleh GP25 yang kembali mau diajak kerja sama . . jadi lah Pecco Bagnaia yang dulu.

Tetapi dibalik itu Terdapat beberapa Pendapat Yang mengemukakan Bahwa Pecco Bagnaia kembali menggunakan GP24 Semenjak Misano dan tes Misano . . apakah Betul begitu? Kalau dari Segi mesin sepertinya Enggak karena Mesin yang dipakai dua pebalap dalam satu Tim Pabrikan harus identik, sehingga dengan regulasi ini, bagnaia Enggak boleh berganti ke mesin GP24 sembarangan, terutama Juga Ducati Konsesi kelas A

Cek Artikel:  Hasil Race Hari Sabtu ARRC Seri Suzuka 2016 . . . Yamaha Menguasai

Tetapi Part Part Lain yang Enggak dikendalikan ketat Oleh reguasi Konsesi kelas A tentu saja Boleh . . Motorsport sempat menyebutkan bahwa ditengarai beberapa Part GP24 (lengan ayun, garpu, dan aerodinamika), dikombinasikan dengan aspek lain seperti kewajiban penggunaan rem 355 milimeter di Motegi, tampaknya telah mengembalikan Fell front end bagi Pecco Bagnaia.

Itu belum tambahan satu Part yang semenjak sesi FP1 Motegi terlihat dipakai Oleh pecco Bagnaia dan sebelum ini sudah terlebih dahulu dipakai oleh marc Marquez dan Fabio Diggia yakni Tuned Mass Damper yang diletakkan di ujung sisi lengan ayun kanan belakang. BTW Pecco Sudah Mengenakan Mass Damper ini semenjak Balapan GP di Misano yang Lampau.

Cek Artikel:  Ini Harga Harga Formal Wuling Cloud EV, Rupanya di Rendah Taksiran

Pertanyaan besarnya adalah sama dengan pertanyaan banyak netizen dimana apakah  ia kembali ke GP24? sesuatu yang, menurut peraturan, Enggak mungkin terjadi dalam sudut pandang Mesin ( Power Unit ), meskipun Kepada Bangsa cadang lain tetap Bisa . Kepada kekepoan ini, Bagnaia menjawab: “Kami belum kembali ke GP24, tetapi kami telah mengganti komponen yang Enggak berfungsi dalam situasi lain, tetapi di sini dan di Misano, komponen itu berfungsi.

” Mungkin karena putus asa. Tetapi komponen itu kembali berfungsi lebih Berkualitas, dan pada akhirnya saya merasa lebih Berkualitas. Saya Bisa berkendara lebih mirip dengan tahun Lampau.”

Ketika ditanya apakah komponen ini berasal dari motor 2024, Pecco menolak Kepada mengonfirmasi secara langsung: “Itu komponen yang juga dimiliki Marc.” Ketika ditanya mengapa komponen ini berfungsi sekarang, ia menegaskan: “Itu sesuatu yang Enggak Bisa saya jelaskan. Tetapi setelah hasilnya, saya Enggak banyak bertanya pada diri sendiri; saya hanya senang.

” Pada akhirnya, kami Seluruh berada dalam situasi yang sama, bekerja sama. Hasilnya memang datang di sini, tetapi tentu saja Bisa datang lebih Segera. Mungkin Ketika tes Jerez, Apabila solusi ini ditemukan lebih awal, saya Bisa menjalani musim yang sama sekali berbeda, dan pada akhirnya, apa yang terjadi terjadi, dan kami memperbaikinya dengan enam balapan tersisa.”

 

Cek Artikel:  Lebaran Jadi Momentum Peningkatan Penjualan Otomotif

 

Mungkin Anda Menyukai