Anthony Sinisuka Ginting Mengaku akan Tetap ke Istora Meski Absen dari Indonesia Terbuka

Anthony Sinisuka Ginting Mengaku akan Tetap ke Istora Meski Absen dari Indonesia Terbuka
Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting(ANTARA/Wahyu Putro A)

PEBULU tangkis Anthony Sinisuka Ginting memastikan tetap hadir di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Buat memberikan dukungan kepada rekan-rekannya dalam Indonesia Terbuka 2025, meskipun absen karena cedera.

“Ya Niscaya Mau menyaksikan langsung seperti di Malaysia Masters, kemarin, yang beberapa kali nonton juga,” kata Ginting di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, Rabu.

Indonesia Terbuka 2025 dijadwalkan berlangsung pada 3-8 Juni mendatang.

Ginting absen karena cedera tulang rawan dan peradangan otot pada bahu kanan yang belum sepenuhnya pulih sejak persiapan menuju Olimpiade Paris 2024.

Di awal 2025, Ginting sempat tampil dalam Malaysia Terbuka pada 7-12 Januari, Tetapi terpaksa menepi setelah kondisinya belum memungkinkan menjalani kompetisi penuh.

Cek Artikel:  Taklukkan Sevilla, Real Madrid Semakin Tinggalkan Barcelona di Puncak Klasemen La Aliansi

Ginting sempat menargetkan kembali masuk lapangan dalam All England 2025 pada 11-16 Maret, tetapi kembali menepi karena cederanya kambuh.

“Progress-nya cukup Berkualitas. Tapi karena belum terbiasa dilatih penuh, Lagi Terdapat rasa Tak nyaman meskipun Tak sakit,” ujar peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu.

Ia menargetkan dapat kembali bertanding pada Juli 2025, dengan mempertimbangkan perkembangan kondisi fisik yang Lanjut dimonitor tim Instruktur dan medis.

“Tapi lihat juga kondisinya, memang sudah siap apa belum. Jadi Tak mau terlalu buru-buru juga, takutnya yang harusnya tinggal sedikit

Tengah malah mundur Tengah. Jadi saya harus Lanjut pantau kondisi,” ujar Ginting.

Cek Artikel:  Jadwal dan Link Live Streaming DBL Solo Senin, 30 September 2024

Selama masa pemulihan, Ginting tetap menjalani latihan dengan intensitas terbatas, Tetapi belum sepenuhnya menggunakan tangan kanannya Buat pukulan.

“Jadi footwork-nya dilatih Sembari penanganan, rehat tangannya pelan-pelan. Nanti kalau sudah kuat dan sakitnya hilang, pelan-pelan mulai Guna raket Tengah,” katanya.

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) telah menyetujui permohonan protection ranking Buat Ginting, yang berlaku selama tiga bulan, mulai 25 Maret hingga 24 Juni 2025, dengan jumlah 50.155 poin.

Indonesia Terbuka 2025 tetap akan menjadi salah satu turnamen bergengsi dalam kalender BWF, dengan total hadiah sebesar US$1,45 juta (Rp23,9 miliar).

Cek Artikel:  Antony Ingin Balas Dendam Setelah Tak Senang Berada di Manchester United

Ketua Panitia Penyelenggara Armand Darmadji mengatakan turnamen tahun ini menghadirkan sejumlah Penemuan.

“Salah satu hal baru dari Indonesia Terbuka 2025 adalah penggunaan karpet lapangan biru yang memberikan nuansa berbeda,” kata Armand. (Ant/Z-1)

Mungkin Anda Menyukai