ANKER melalui merek audio premiumnya, Soundcore, Formal hadirkan AeroFit 2 dan Aerofit V20i di Indonesia, earbuds OWS (Open-Wear Stereo) inovatif yang menjadi solusi bagi earphone in-ear yang dapat berdampak Jelek pada kesehatan telinga terutama Apabila digunakan dalam jangka panjang. Dilengkapi dengan teknologi adjustable earhook, earbuds ini dapat menyesuaikan dengan 99% bentuk telinga,
memberikan kenyamanan dan keamanan maksimal di manapun dan Ketika pun.
Tak hanya menawarkan kenyamanan maksimal, AeroFit 2 juga menjadi OWS pertama di Indonesia yang dilengkapi fitur AI Translation, memungkinkan penerjemahan lebih dari 100 bahasa secara real-time.
Penggunaan earphone kini semakin Terkenal terutama di kalangan remaja Berkualitas Demi hiburan maupun pekerjaan. Tetapi, kebiasaan ini dapat berdampak Jelek pada kesehatan telinga. Beberapa penelitian pun menunjukkan bahwa penggunaan earphone terutama model in-ear
dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai gejala, seperti gatal pada telinga (28%), nyeri atau otalgia (23%), penumpukan kotoran telinga (21,8%), tinnitus atau telinga berdenging (20%), serta kesulitan mendengar dan Wafat rasa (14%)
Sebagai solusi, AeroFit 2 hadir dengan desain open-ear yang dilengkapi Teknologi 4-Speed Adjustable Ear Hook serta Ergonomic Dual-Curve Design, yang telah diuji pada lebih dari 2.000 pengguna Mendunia Demi memastikan earbuds dapat menyesuaikan dengan 99% bentuk telinga, termasuk bagi pengguna kacamata.
Desain inipun dirancang lebih ramping dengan konektor lebih kecil serta dilengkapi rotatable ear hooks (kait telinga yang dapat diputar), memungkinkan Bunyi dihantarkan melalui udara tanpa masuk ke dalam saluran telinga, sehingga dapat mengurangi tekanan pada telinga, menurunkan risiko gangguan pendengaran, dan meningkatkan kenyamanan Demi pemakaian jangka panjang.
AI Translation
Tak hanya nyaman, AeroFit 2 Mempunyai salah satu Keistimewaan lainnya Yakni teknologi AI Translation yang menjadikannya earbuds OWS pertama di Indonesia yang dapat menerjemahkan lebih dari 100 bahasa secara real-time dan Presisi.
Fitur ini hadir dalam dua mode penerjemahan:
-
Face-to-Face Mode
Memudahkan komunikasi Ketika traveling atau berbicara dengan orang asing. AI akan menerjemahkan ucapan Musuh bicara ke bahasa pilihan pengguna, Lewat memutarnya kembali melalui earbuds secara real-time.
-
AI Real-Time Translation Mode
Cocok Demi rapat atau percakapan dalam berbagai bahasa. Earbuds ini akan menerjemahkan percakapan secara langsung ke bahasa pengguna, sehingga komunikasi dapat tetap Lancar tanpa hambatan bahasa.
AeroFit 2 juga Mempunyai Keistimewaan panggilan jernih dengan 4 mikrofon dan AI Noise Reduction. Berkat teknologi 4 mikrofon beamforming dan algoritma AI, earbuds ini dapat menangkap Bunyi pengguna dengan lebih Presisi serta menyaring kebisingan Sekeliling, sehingga Bunyi tetap terdengar Terang Ketika menelpon, bahkan di lingkungan yang ramai.
Fitur Stylish
Selain AeroFit 2, Soundcore juga Mempunyai Aerofit V20i sebagai pilihan lebih terjangkau dengan fitur unggulan seperti adjustable ear hook, game mode Demi mengurangi delay Bunyi, serta earbuds dengan lampu LED yang dapat dikustomisasi. Fitur ini Enggak hanya menambah kesan stylish, tetapi juga meningkatkan visibilitas dan keamanan bagi pengguna
yang berolahraga di malam hari.
Ridwan Hidayat, Country Manager Anker Indonesia menjelaskan, “Kenyamanan dan keamanan pelanggan adalah prioritas Istimewa, sehingga kami selalu berupaya menghadirkan produk berkualitas tinggi yang sesuai dengan kebutuhan setiap pengguna.”
“AeroFit 2 dirancang Demi mereka yang mengutamakan kenyamanan dan fitur premium, sementara Aerofit V20i menawarkan pengalaman serupa dengan sentuhan lebih fashionable dan harga lebih terjangkau. Keduanya dilengkapi teknologi adjustable ear hook yang dapat digunakan di mana saja dan Ketika saja, sehingga pengguna tak perlu khawatir telinga terasa sakit meski dipakai dalam waktu Pelan,” ujarnya.
“Selain menghadirkan Penemuan audio yang nyaman dan berkualitas, peluncuran dua produk ini juga merupakan bagian dari komitmen kami dalam membantu dan mengajak masyarakat menjaga kesehatan pendengaran. WHO memperkirakan bahwa lebih dari 2,5 miliar orang berisiko mengalami gangguan pendengaran pada tahun 2050, dan kami Mau berkontribusi dalam mengurangi risiko tersebut dengan menghadirkan solusi audio yang lebih Kondusif dan nyaman,” lanjut Ridwan. (H-2)
