Anda Didiagnosa PCOS Kesempatan Hamil Tetap Eksis Lho

Anda Didiagnosa PCOS? Peluang Hamil Masih Ada Lho
Ilustrasi(Freepik)

SINDROM Polikistik Ovarium (PCOS) sering dikaitkan dengan masalah kesuburan. Tetapi, menurut Dokter Spesialis Obstetri Ginekologi Konsultan Fertilitas RSCM, Mila Maidarti, hal tersebut bukan berarti penderita PCOS Niscaya mengalami kemandulan.

Ia menjelaskan kondisi ini lebih Akurat disebut sebagai subfertilitas, yakni menurunnya kemampuan Buat Mempunyai keturunan, bukan mandul sepenuhnya.

“Pada pasien PCOS, biasanya Kagak terjadi ovulasi setiap bulan, sehingga Kagak Eksis sel telur yang siap dibuahi. Ini yang Membangun mereka

berisiko mengalami subfertilitas. Tetapi, bukan berarti mereka Kagak Dapat hamil. Dengan perawatan dan gaya hidup sehat, Kesempatan kehamilan Tetap Eksis,” kata dokter sekaligus dosen Universitas Indonesia tersebut, dikutip Sabtu (12/10).

Baca juga : 9 Metode Meningkatkan Kesuburan Perempuan agar Segera Hamil

Cek Artikel:  Catat Ini Langkah Merawat Organ Intim Perempuan yang Betul agar Tetap Sehat

Ia menambahkan PCOS merupakan penyebab Esensial gangguan ovulasi, yang menyumbang Sekeliling 30% dari total masalah kesuburan. Dari Bilangan tersebut, Sekeliling 80% di antaranya terkait dengan PCOS.

Pasien dengan PCOS sering kali Mempunyai siklus menstruasi yang Kagak teratur, misalnya dua atau tiga bulan sekali. Hal ini mengindikasikan

kemungkinan besar mereka Kagak berovulasi.

Tetapi, Mila menekankan, bagi pasien yang obesitas, perbaikan gaya hidup seperti pola makan sehat dan olahraga teratur dapat sangat

membantu.

Baca juga : Haid Kagak Teratur Menyebabkan Sindrom Ovarium Polikistik?  Inilah yang harus Anda ketahui

“Banyak pasien saya, terutama yang obesitas, setelah menjalani modifikasi gaya hidup dan dibantu dokter gizi, berhasil hamil tanpa

intervensi medis yang rumit. Asalkan saluran tuba Bagus dan sperma suami normal, Kesempatan Buat hamil Tetap besar,” ungkap Mila.

Cek Artikel:  JFWalk Jadi Wadah Milenial Berolahraga Serempak Keluarga

Terkait dengan istilah detoks rahim yang kerap dikaitkan dengan peningkatan kesuburan, Mila menjelaskan secara medis, detoks rahim belum terbukti efektif melalui bukti ilmiah.

Detoks rahim biasanya merujuk pada ramuan herbal seperti ketumbar, jahe, dan kayu manis yang kaya antioksidan seperti vitamin C, vitamin E, serta mineral seperti magnesium dan zinc.

“Meskipun detoks rahim ini belum terbukti secara ilmiah, ramuan herbal yang kaya antioksidan memang Dapat membantu memperbaiki resistensi

insulin, yang merupakan salah satu masalah Esensial pada pasien PCOS. Tetapi, ini sebaiknya Kagak menjadi satu-satunya Metode Buat meningkatkan kesuburan,” ujarnya.

Oleh karena itu, meskipun PCOS dapat mempengaruhi kesuburan, banyak pasien yang berhasil hamil dengan perbaikan gaya hidup dan perawatan yang Akurat dan penggunaan metode herbal seperti detoks rahim Dapat menjadi pelengkap, tetapi sebaiknya Kagak diandalkan sebagai solusi Esensial. (Ant/Z-1)

Cek Artikel:  Metode Dee Lestari Mengarahkan Anak Memilih Profesi Impian

Mungkin Anda Menyukai