AMMAN Masuk Daftar Perusahaan Paling Tepercaya di Dunia

AMMAN Masuk Daftar Perusahaan Paling Tepercaya di Dunia
Sejumlah truk CAT793C beroperasi di tambang Batu Hijau, milik Amman di Sumbawa.(MI/Yusuf Riaman)

 

PT Amman Mineral Global Tbk (AMMAN), salah satu perusahaan tambang tembaga dan emas terbesar di Indonesia, baru-baru ini meraih penghargaan World Most Trustworthy Companies 2024 atau perusahaan paling tepercaya versi Majalah Newsweek.

Perusahaan tambang tembaga dan emas yang berada di wilayah Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) tersebut berhasil menempati urutan 15 dari 53 perusahaan di berbagai negara untuk kategori Materials and Chemicals.

Baca juga : Untung Menurun, Kinerja Amman Mineral Tetap Handal

Perusahaan yang masuk dalam penilaian World Most Trustworthy Company adalah perusahaan yang tercatat di bursa efek di 20 negara target, dengan pendapatan lebih dari USD500 juta. Newsweek bekerja sama dengan perusahaan penelitian data global Tetapta, telah melakukan survei terhadap 70.000 partisipan di 20 negara tersebut.

Loyalp partisipan memberikan penilaian terhadap perusahaan yang mereka kenali dari tiga perspektif: Kepercayaan (calon) Investor, Kepercayaan (calon) Pelanggan, dan Kepercayaan (calon) Karyawan. Selain itu, penilaian juga meliputi social listening dengan memantau sentimen atas perusahaan di internet dan media sosial.

Cek Artikel:  Program Intervensi Pangan Perlu Dilanjutkan untuk Jaga Inflasi

Vice President Corporate Communications & Investor Relations AMMAN, Kartika Octaviana, mengungkapkan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan publik kepada AMMAN. “Kami selalu mengutamakan integritas dalam menjalankan bisnis operasional,” katanya Senin (09/09).

Baca juga : Amman Mineral Perkuat Transformasi Pertambangan

Kartika mengatakan, komitmen AMMAN terhadap keunggulan dan kualitas tinggi juga terus dijaga dengan melakukan perbaikan secara terus menerus, sehingga memperkuat reputasi sebagai pemimpin dalam kinerja operasional di industri pertambangan. “Kami melihat hal inilah yang menjadi kunci untuk membangun kepercayaan publik,” ujar Kartika.

Sebagai produsen tembaga dan emas yang signifikan secara global dengan cadangan berkelas dunia yang besar, AMMAN telah melakukan berbagai upaya transformasi untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional.

Cek Artikel:  BUMN Kembangkan Kesempatan Bisnis Penyimpanan Karbon

Salah satu langkah berani yang dilakukan AMMAN segera setelah akuisisi adalah menutup 40% kapasitas penambangan selama tiga bulan pada 2017 untuk menyusun ulang rencana penambangan, sehingga alat gali dan alat angkut bekerja lebih produktif dan efisien.  Gebrakan ini mampu meningkatkan volume production blasting secara signifikan dengan fragmentasi yang optimal.

Baca juga : Absaham Amman Mineral Diprediksi Lanjut Menguat di Kuartal Ketiga

Buat mencapai produktivitas tinggi, AMMAN juga mengoperasikan sebanyak 138 unit truk CAT793C di tambang Batu Hijau. Truk yang dapat mengangkut hingga 240 ton bijih mineral ini memerlukan pemeliharaan dengan biaya yang besar.

Buat mendorong efisiensi pemeliharaan, AMMAN mengambil alih fasilitas perakitan Machine Rebuild Centre (MRC) dan Component Rebuild Centre (CRC) dari pihak ketiga pada 2018.

Cek Artikel:  Asuransi Plat Merah Jasaraharja Putera Sabet Indonesia Top Insurance Awards 2024

Dengan demikian, AMMAN dapat melakukan pembongkaran dan perakitan ulang komponen setiap truk hanya dalam waktu 23 hari di Batu Hijau. Hasilnya, AMMAN secara signifikan mengurangi biaya perakitan hingga sekitar 35% dibandingkan dengan perakitan yang sebelumnya dilakukan di Kalimantan Timur, yang memakan waktu 9-12 bulan.

Baca juga : Mind ID Jadi Motor Penggerak Pengelolaan Mineral Kritis dan Strategis

Kini, AMMAN tengah menjalankan berbagai proyek ekspansi, antara lain proyek smelter tembaga dan precious metal refinery, ekspansi kapasitas processing plant, serta seluruh fasilitas pendukungnya. Mega proyek tersebut diharapkan dapat semakin mendukung posisi AMMAN untuk menjadi bisnis pertambangan yang terus bertumbuh dan unggul. (N-2)

 

 

Mungkin Anda Menyukai