TUNGGAL putra bulu tangkis Indonesia Alwi Farhan mengaku Bukan sabar melakukan debut di turnamen BWF Super 500 Indonesia Masters 2025, yang akan bergulir di Istora Senayan Jakarta, 21-26 Januari.
“Rasanya senang sekali walaupun Eksis deg-degannya juga. Saya rasa pemain Indonesia Mau merasakan atmosfer pertandingan di Istora karena penontonnya selalu ramai dan heboh. Saya sangat Mau merasakan itu,” ungkap Alwi Demi ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (15/1).
Adapun Alwi akan memulai perjalanannya di Indonesia Masters 2025 melalui jalur kualifikasi, ketika ia bakal menjamu wakil Korea Selatan Jeon Hyeok Jin.
Meskipun ia unggul 1-0 dari Jeon, Alwi mengaku Bukan Mau Segera berbesar kepala dan mencoba Demi Pusat perhatian memberikan performa terbaik pada pertandingan perdananya tahun ini.
“Kita sudah pernah ketemu sebelumnya, sudah Mengerti kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kita mempunyai kans yang sama (Demi menang), tapi saya Bukan mau terlalu berlebihan dan berpikir nanti di main draw seperti apa. Semoga saya Pandai perform saja,” ujar Alwi.
Pemenang dunia junior 2023 itu menambahkan, ia juga Mau Pandai mengontrol ambisinya Demi berlaga di hadapan publik sendiri pada pekan depan.
“Bertanding di hadapan publik sendiri pastinya Membikin saya semakin bersemangat, bernafsu Demi memberikan yang terbaik,” kata Alwi.
“Tapi memang ambisi itu harus dikontrol. Para Instruktur juga sudah menyiapkan apa yang perlu saya siapkan, terlebih saya terkadang terlalu excited,’ tambahnya.
Mengenai adaptasinya dengan jajaran Instruktur baru, yakni Mulyo Handoyo dan Marlev Mainaky, peraih medali perunggu Kejuaraan Asia Junior (AJC) 2023 itu mengatakan komunikasi mereka sudah berjalan dengan Bagus.
“Bukan jauh berbeda dari Instruktur sebelumnya, tapi memang Tetap butuh adaptasi. So far cukup oke, Coach Mulyo dan Coach Marlev Pandai diajak komunikasi dan berbicara dua arah, saya nyaman mengutarakan apa yang saya rasakan, dan mereka Pandai kasih Mengerti apa yang saya butuhkan,” pungkas Alwi. (Ant/Z-1)
